Jakarta, KPonline – Direktur Media dan Propaganda JamkesWatch, Daryus, memberikan pembekalan dan pemantapan kepada relawan JamkesWatch dari Serikat Karyawan Tip Top atau biasa dikenal Sekartito yang merupakan afiliasi dari ASPEK Indonesia.
Menurut Daryus, Sekartito sudah dua kali mendapat pembekalan. Pertama di PUK Tip Top Rawamangun. Kedua di Wisma Antara. Sedangkan kali ini untuk yang ketiga kalinya.
Baca juga: Gandeng RS TIARA, JamkesWatch Bekasi Gelar Pengobatan Gratis Korban Banjir
“Makanya ane bilang, pembekalan dan pemantapan sebagai relawan JamkesWatch agar teman-teman Sekartito siap terjun ke Rumah Sakit untuk mengadvokasi anggota mereka hususnya maupun kepada masyarakat pada umumnya,” kata Daryus.
Kegiatan ini bertujuan agar anggota lebih peka terhadap regulasi BPJS Kesehatan maupun jalannya Jaminan Kesehatan Nasional atau JKN.
Daryus mengaku, sebagai pengurus JamkesWatch Nasional banyak berharap kepada anggota KSPI untuk ikut terlibat dalam mengadvokasi anggota KSPI maupun masyarakat umum yang membutuhkan.
Baca juga: Jamkeswatch Batam Terus Edukasi Masyarakat Tentang BPJS Kesehatan
“Anggota relawan JamkesWatch setelah mendapatkan pembekalan ini harus lebih berani terjun ke lapangan dan wajib kritis terhadap regulasi baik peraturan dari Rumah Sakit, BPJS, maupun dari Mentri Kesehatan. Sebab di lapangan banyak terjadi tabrakan antara peraturan Rumah Sakit dengan peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah,” terangnya.
Daryus menambahkan, di lapangan pasien sering sekali berbenturan dengan pekerja Rumah Sakit dan mengakibatkan pasien merasa dirugikan karena harus membayar atau di dorong oleh pihak Rumah Sakit untuk menjadi pasien umum. Bahkan sampai ada pasien yang diwajibkan menandatangani surat pernyataan yang isinya antara lain bersedia membayar obat paten.
Baca juga: Mendorong Peningkatan Kualitas Layanan, Jamkeswatch Mojokerto Datangi BPJS
“Di sinilah kami hadir sebagai relawan JamkesWatch nasional dalam membekali para relawan yang akan terjun langsung ke Rumah Sakit, baik swasta maupun pemerintah,” lanjut Daryus.
Dia berharap, federasi-federasi yang berafiliasi dengan KSPI mengadakan acara bedah regulasi terkait BPJS Kesehatan dengan menghadirkan langsung pihak-pihak yang bersinggungan dengan BPJS Kesehatan baik itu Menteri Kesehatan maupun BPJS Kesehatan pusat.
