Bekasi, KPonline- Di hari kedua aksi unjuk rasa ke ARPS atau Aneka Ruberindo Piranti Sejati yang beralamatkan di Jl. Pangkalan 6, Ciketing Udik, Bantar Gebang, Kota Bekasi pada Jum’at, 25 November 2022, mobil Komando FSPMI berangkat dari Omah Buruh jam 13.00 menuju ke lokasi aksi unjuk rasa.
Di pertengahan jalan Mokom yang di kawal lebih dari 100 motor anggota FSPMI ini diguyur hujan deras dan basah kuyup sesampainya lokasi unjuk rasa.
Tak peduli hujan tak peduli panas sudah terpatri sesuai mars FSPMI benar adanya.
Sesampai lokasi orator bergantian mengisi acara aksi unjuk rasa hari ini. Tujuan utama aksi yang kedua hari ini tetap dengan tuntutan untuk managemen yaitu pekerjakan kembali ke tiga anggota FSPMI yang di PHK secara sepihak dan dengan alasan tidak mendasar oleh managemen PT. ARPS ucap Tudiono alias Fresa dari Bidang Organisasi PC SPAMK FSPMI Kab/Kota Bekasi.
Alunan musik dangdut koplo dan disco ikut menghangatkan aksi unjuk rasa di depan pintu gerbang PT. ARPS yang saat berita ini diterbitkan masih diguyur rintik hujan.
Supriyatno, Pangkorda Garda Metal Kab/kota Bekasi menyampaikan agar managemen PT. ARPS berfikir untuk memilih lawan. “Jangan mempermainkan FSPMI, akan kita jabanin apabila managemen sampai kapanpun apabila managemen tujuannya memberhangus Serikat Pekerja,” pungkasnya dengan tegas.
Sampai berita ini diturunkan managemen tetap dengan keputusannya mem-PHK ke tiga pengurus dan anggota FSPMI yang bekerja di Perusahaan tersebut.
Ke tiga orang tersebut adalah Abdul Somad sebagai ketua PUK, Jaja Jamaludin sebagai sekretaris dan Agus Priyanto sebagai anggota PUK SPAMK FSPMI PT. ARPS (jay enkei)
