Bekasi, KPonline – Semangat yang terus berkobar telah meredam rasa lelah yang dirasakan kaum buruh, demi untuk menuju negara sejahtera. Terlihat antusias yang membara di setiap akhir pekan dalam melakukan perjuangan menyuarakan partai buruh, baik dengan Salam Satu Pintu (SaSaTu) maupun pemasangan Alat Peraga Kampanye.
Terlihat dari peliputan koran perdjoeangan, yang terjadi di dua dapil yakni dapil 2 dan dapil 5 Kota Bekasi, pada Sabtu /malam minggu, (16/12/2023) pemasangan Apk di sekitaran perumahan Alinda Bekasi Utara dan pada Minggu paginya (17/12/2023) Sasatu di area pemukiman warga kali Baru Bekasi Barat. Kedua agenda tersebut di lakukan secara bersama – sama oleh dua team dapil 2 dan 5 yang saling melebur untuk kemenangan Partai Buruh.
Lusiana Susanti selaku Caleg DPRD Dapil 2 saat turun langsung bersama team, ketika pemasangan APK mengatakan sangat bersyukur mempunyai team yang militan dan dia akan terus bersemangat untuk memenangkan Partai Buruh.
“Alhamdulillah, teman-tenan team sangat bersemangat tak kenal lelah, hampir setiap Sabtu dan Minggu selalu bergerak melakukan pergerakan. Saya dan Caleg Dapil 5 Akhmad Mulyono selalu berkoordinasi, kami berdua senantiasa mengarahkan agar kedua team selalu bekerjasama untuk memenangkan partai buruh di Kota Bekasi,” kata Lusiana.
Di kesempatan yang berbeda, saat team melakukan SaSatu bersama, Akhmad Mulyono, Caleg Dapil 5 dia pun seirama dengan Lusiana menuturkan kalau team kemenangan dapil 5 juga termasuk team Dapil 2 juga.
“Saya ucapkan beribu-ribu terima kasih kepada all team, kalian luar biasa loyalitas dan militannya tak diragukan lagi, baik team saya atau team Lusiana. Mereka selalu melebur bahu membahu untuk menyuarakan partai buruh di Kota Bekasi, saling menutupi kekosongan,” kata dia.
Akhmad Mulyono mengaku selalu bekerja sama dengan team Lusiana untuk mengisi kekosongan personil agar pergerakan selalu bisa berjalan tiap pekan.
“Saat salah satu team berhalangan ikut pergerakan, karena keperluan pribadi, saya dan dapil 2 selalu memaklumi keadaan tiap personil, maklumlah kita kan buruh, terkadang waktu kita sempit selain sehari – hari bekerja kadang di akhir pekan juga ada kesibukan dengan keluarga. Maka saya dan Lusiana selalu berkoordinasi buat menyatukan team dengan segala keterbatasan kami berusaha agar pergerakan tidak surut,” tutur Akhmad Mulyono.
Dalam sepekan ini kedua team terlihat selalu menjalin hubungan komunikasi yang baik sehingga agenda pergerakan memenangkan Partai Buruh masih terus mereka lakukan. (Rojali)
