Pelalawan, KPonline – Berdayakan potensi intelektual dan akademis mahasiswa sebagai ‘Agent Of Change’ dan sosial kontrol di tengah masyarakat, Dewan Pimpinan Wilayah Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (DPW FSMPI) Provinsi Riau bentuk kepengurusan Pimpinan Pusat Forum Solidaritas dan Peduli Mahasiswa terhadap Buruh (PP FSPMB) di Bumi Bervisi Misi Tanah Bertuah Bumi Beradat, meneguhkan pelaksanaan AD/ART FSPMI hasil kongres 2016-2021 di masyarakat sebagai kesinambungan kaderisasi.
Kendati sudah larut malam hingga pukul 03.10 WIB di Jalan Sakura Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan (Senin, 10/08/2020). Satria Putra selaku ketua DPW FSPMI Riau didampingi Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) DPW FSPMI Riau Maulana Syafi’i, SHI berdiskusi bersama Tauhid Ma’rifatullah, S.IP sebagai ketua PP FSPMB Riau.
Turut hadir di tengah diskusi sosial kemasyarakatan dan persoalan ketenagakerjaan di malam itu, Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pelalawan, H.Abdullah.Spd”Secara pribadi dan kelembagaan, saya memberikan support dan dukungan tinggi, dengan terciptanya afiliasi antara mahasiswa di Provinsi Riau yang bergabung dalam wadah FSPMB malam ini, dengan pengurus DPW FSPMI Provinsi Riau,” ujar Abdullah.
Besar harapan beliau, dengan dibentuknya Forum Solidaritas dan Peduli Mahasiswa terhadap Buruh (FSPMB) di Provinsi Riau, yang saat ini masih berbasis di Kabupaten Pelalawan, akan mampu menjawab berbagai dinamika dan persoalan sosial kemasyarakatan yang terjadi di Provinsi Riau khususnya di bidang ketenagakerjaan.
Sementata itu, Ketua DPW FSPMI Riau, Satria Putra menyebutkan, pertemuan pihaknya dengan kalangan akademisi kampus guna membahas kasus-kasus perburuhan dan kasus-kasus persoalan sosial kemasyarakatan lainnya yang terjadi di tengah masyarakat.
“Eksistensi dan gerakan moral dari kalangan mahasiswa di Provinsi Riau, khususnya kawan-kawan mahasiswa yang ada di Kabupaten Pelalawan tentunya sangat dinantikan masyarakat, dalam upaya menegakkan aturan-aturan hukum yang sejatinya harus ditegakkan. Tentu saja, tujuannya untuk menciptakan kehidupan masyarakat yang demokratis dan berkeadilan sesuai amanat Proklamasi 17 Agustus 1945 dan UUD 1945, serta menjalankan amanat falsafah Pancasila sebagai Ideologi Bangsa Indonesia,” pungkas Satria.
Ketua PP FSPMB Provinsi Riau terpilih, Tauhid Ma’rifatullah, S.IP menjelaskan visi dan misinya ingin berafiliasi ke FSPMI. ” Kami ingin mewujudkan pergerakan kepedulian terhadap buruh dalam memperjuangkan kesejahteraan. Dengan merangkul seluruh lapisan mahasiswa untuk turut peduli terhadap hak buruh. Juga bertujuan membangun solidaritas mahasiswa dan buruh tujuan memperjuangkan hak dan kesejahteraan bagi buruh, serta menjawab kondisi sosial kemasyarakatan yang terjadi”.
Dengan terbentuknya FSPMB di Provinsi Riau khususnya di Kabupaten Pelalawan, sebagai salah satu bentuk koordinasi antara kaum buruh dan mahasiswa yang diharapkan agar dapat saling bersinergi serta tidak hanya mencakup persoalan buruh saja, juga termasuk beragam persoalan kehidupan masyarakat luas.
(Meishara/Sari Yulianvi)
Keterangan gambar : Gunawan Simbolon
