Bekasi,Kponline – Bertempat di Hotel Sunerra Jababeka, Bekasi, Sabtu (4/9/2021), Anggota DPR RI Komisi III Obon Tabroni hadir memenuhi undangan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Serikat Pekerja Elektronik Elektrik (SPEE) FSPMI Bekasi.
Acara yang dimulai pada pukul 08.30 WIB ini dihadiri juga oleh Sekretaris Umum Pimpinan Pusat SPEE FSPMI Slamet Riyadi dan Ketua Pimpinan Cabang SPEE FSPMI Bekasi Slamet Bambang Waluyo. Hadir pula 105 orang undangan dari Pimpinan Unit Kerja.
Anggota DPR RI Komisi III Obon Tabroni menjelaskan banyak hal kepada peserta yang hadir termasuk dampak perubahan teknologi komunikasi, migrasi dari 4G ke 5G dan pola kerja di pabrik pabrik elektronik yang akan berdampak langsung kepada buruhnya.
“Proses demokrasi dan kaderisasi disektor elektronik elektrik berjalan begitu mulus,minim konflik.Ini harus dipertahankan karena menjadi sumber kekuatan kita kedepan,” jelas Obon.
Lebih lanjut dia menyampaikan dampak kemajuan teknologi yang begitu cepat dan ancaman pola kerja 996 yang eksploitatif terhadap buruh di masa depan.
“Kemajuan teknologi yang begitu cepat menjadi ancaman serius bagi buruh, dulu untuk setting mesin injektion orang Jepangnya yang datang ke Indonesia,sekarang setting bisa dilakukan langsung di Jepang. Belum lagi ancaman pola kerja 12 jam, dari jam 9 pagi sampai jam 9 malam dengan 6 hari kerja, ini harus disikapi serius,” pungkas Obon Tabroni. (Ris)
