Korea Selatan, KPonline – Training Workshop ” Enchanching Trade Union Capasities and Actions on Social Dialoque and Collecive Bargaining” (Meningkatkan Kapasitas dan Tindakan Serikat Pekerja dalam Dialog Sosial dan Perundingan Bersama ) yang diselenggarakan oleh Korea Labour Foundation dan International Traianing Center International Labour Office (KLF-ITCILO) ini di laksanakan pada Senin sd Jumat, 23 – 27 Juli 2018 bertempat di hotel Novotel Ambasador Gangnam Seoul, Korea.
Dihadiri 20 peserta dari 15 negara Asia Pasific diantaranya Bangladesh, Cambodia, Fiji, India, Indonesia, Korea, Laos, Malaysia, Myanmar, Nepal, Pakistan, Philippines, Sri Lanka.
Perwakilan dari Indonesia sendiri adalah Wiwik Aswanti dari KSPI dan Chikita dari KSBSI.
Kegiatan ini menarik sebab tidak hanya pelatihan tetapi juga banyak diskusi antar negara di dalamnya. Diskusi di tekankan bahwa serikat pekerja dan anggotanya agar tidak berhenti untuk belajar terus dan saling menghargai setiap perbedaan pendapat.
Pada hari pertama kegiatan, tidak hanya di meeting room hotel Novotel Ambasador, akan tetapi juga ada beberapa sesi yang laksanakan di gedung KLF.
Design training workshop ini memberikan contoh yang baik untuk setiap kegiatan yaitu dengan kenyamanan dan kekompakan peserta membuat materi yang diberikan dapat terserap dengan baik.
Salah satu peserta yang berasal dari Fiji Ms. Teresa mengatakan senang sekali bisa masuk nominasi untuk ikut kegiatan ini, disini bisa mengetahui bagaimana tripartite, mekanismenya, pertemuan serikat pekerja international dan lainnya.
(Lintang Timur)
