Bekasi, KPonline – Maraknya kesalahan input pada situs KPU dan kekacauan pemilu 2019 juga membuat caleg DPR RI partai Gerindra yang juga deputi Presiden FSPMI Obon Tabroni menjadi gerah. Kekacauan ini di khawatirkan juga akan berimbas pada perolehan suaranya.
Karenanya Obon mengingatkan agar KPU tidak main main dengan data. Di kutip dari laman facebooknya Obon Tabroni mengaku telah menyiapkan team, media, relawan dan jaringan untuk melawan kecurangan
Berikut kutipannya :
Jangan main main dengan kami.
Terhadap money politic kami masih melirik, tapi kekacauan data kami akan keras.
Kami pastikan tidak ada satupun suara yang hilang.
Ingat kekuatan team kami pada data, media relawan dan jaringan.
Pusat tabulasi data sudah kita siapkan.
Saya akan pastikan sebelum pleno kecamatan team kami sudah punya data berapa perolehan suara, bukan hanya data suara kami tapi berapa suara lawan.
Cemen kalau cuma menghitung
Jumlah TPS
Kab Bekasi 7.759
Kab Karawang 6.344
Kab Purwakarta 2.635
Total 16.738
Bila 1 TPS butuh waktu input data 1 menit 16.738 menit atau 279 Jam dibagi 100 orang team data hanya butuh 2,79 Jam perorang buat kerja.
Data tersebut akan kami sandingkan dengan data resmi apabila ada ketidak cocokan kita akan kejar terus.
Dibawah pohon kita sudah siapkan 150 colokan listrik dan jaringan WiFi unlimited.
