Rantauprapat, KPonline – Sigma Institute sebuah Lembaga Pengkajian, Penelitian dan Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu, hari ini Senin (31/01) Serahkan Sertifikat Penghargaan kepada Siswanto Bangun Direktur Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) Tunas Mekar Desa Perkebunan Afdeling II PT Perkebunan Nusantara III (PTPN III) Kebun Rantauprapat (KRPPT) Kecamatan Bilah Barat Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara.
Awalaluddin Siregar, ST.S.Pd.M.P, dalam kapasitasnya sebagai Direktur Eksekutif, saat diwawancarai tentang dasar pemberian sertifikat ini, mengatakan” Pemeberian Sertifikat untuk BUMDesa Tunas Mekar sebagai BUMDesa terbaik di Kabupaten Labuhanbatu, kami lakukan melalui tahapan kajian dan penelitian atas 75 Desa yang ada di Kabupaten Labuhanbatu, dimana dari 75 Desa yang semua memiliki BUMDesa, yang aktif dan terus berkembang adalah BUMDesa Tunas Mekar Desa Afdeling II ini” Kata Awaluddin Siregar.
Lanjutnya, “Satunya BUMDesa di Labuhanbatu yang pendirian dan pengelolaannya tidak melalui study kelayakan yang dilakukan oleh Tenaga Ahli (TA) Pendamping Desa (PD) Tenaga Pendamping Profesional Indonesia (TPPI) Kabupaten Labuhanbatu.
Sementara Desa yang didampingi TPPI BUMDesa nya mati suri tidak jelas pengelolaannya, bahkan diduga Dana BUMDesanya disalah gunakan
Hasil study banding dan pelatihan yang dilakukan oleh Desa ke luar daerah hingga ke Pulau Jawa tidak ada gunanya, diindikasikan hanya sebagai judul untuk menghabiskan Dana Anggaran Desa (ADD) saja.
Dengan melihat kemajuan BUMDesa Tunas Mekar ini sudah sepatutnya Bupati Labuhanbatu memberikan apresiasi dan turut membantu utamanya mengarahkan para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menggunakan kenderaan Dinas menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax-92, mengisi BBM ke Pertashop PT Pertamina milik BUMDesa Tunas Mekar.” Tegas Awaluddin Siregar.
Keterangan Photo : Sertifikat Penghargaan
Ditempat yang sama Siswanto Bangun, saat diwawancarai mengatakan” Keberhasilan yang kami capai ini bukan karena kehebatan Saya, tetapi semuanya karena adanya dukungan dari semua pihak, terutama dari Direksi PTPN III, Management Kebun/Unit, Pihak swasta seperti PT Asian Agri Group, PT Wilmar Group, juga solidnya Team Work BUMDesa Tunas Mekar Desa Afdeling II.
“Sebuah keberhasilan itu tidak akan bisa dicapai tanpa ada dukungan dan bantuan dari semua pihak” Jelas Bangun.
Masih menurut Bangun ” Mengelola BUMDesa ini tidak ada bedanya dengan mengelola sebuah perusahaan, kita setiap saat dituntut bagaimana usaha bisa terus berjalan, tumbuh dan berkembang guna menghasilkan profit.
Kemudian karena yang kita kelola adalah uang negara yang bersumber dari Anggaran Dana Desa (ADD) maka tertib dan keterbukaan management adalah syarat yang paling utama.
Juga tentang informasi pengelolaan dan kondisi keuangan BUMDesa wajib kita berikan apabila ada masyarakat Desa Afdeling II yang memintanya, dan informasi ini setiap hari kami sampaikan melalui Whats App (WA) group, yang didalamnya ada Kepala Desa, Pengawas BUMDesa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan semua pekerja, agar setiap saat juga informasi bisa disampaikan kepada masyarakat” Ujarnya.
Tambahnya ntuk Tahun 2023 ini dalam ajang perlombaan BUMDesa se Provinsi Sumatera Utara, BUMDesa Tunas Mekar yang ditunjuk untuk mewakili Kabupaten Labuhanbatu, semoga kami nantinya bisa mewakili Provinsi Sumatera Utara untuk tingkat nasional, dan kami mohon doa restu dari semua pihak “Tutup Bangun (MP)
