Bekasi, KPonline – Lagi, kemenangan diraih buruh FSPMI Bekasi dalam memperjuangkan kesejahteraan anggota di tingkat pabrik.
Tentang perundingan kenaikan upah 2022, kali ini datang dari PUK SPEE FSPMI PT. Haier Electrical Appliances Indonesia yang beralamat di Kawasan EJIP, Cikarang Selatan, Bekasi.
Awalnya pada tanggal 25 Maret 2022 mendatang Serikat Pekerja berencana akan melakukan aksi mogok kerja. Namun Selasa, 22 Maret 2022 terjadi kesepahaman antara manajemen dan PUK SPEE FSPMI PT. Haier Electrical Appliances Indonesia.
Kesepahaman tersebut kemudian ditingkatkan menjadi kesepakatan tentang kenaikan upah 2022 pada Rabu (23/3/2022) yang ditandatangani oleh Lucia Dian Andriani (HOD HR Departement) dan Hidayatudin (Ketua PUK SPEE FSPMI PT. Haier Electrical Appliances Indonesia).
Kedua belah pihak bersepakat kenaikan upah tahun 2022 sebesar 5% sesuai tuntutan yang disampaikan PUK SPEE FSPMI PT. Haier Electrical Appliances Indonesia.
Mengetahui kabar baik ini, maka KC FSPMI Bekasi membatalkan aksi unjuk rasa dengan surat nomor : 075/AL/KC/FSPMI/2022 tentang Pemberitahuan Pembatalan Aksi Unjuk Rasa tertanggal 23 Maret 2022.
Menurut Ketua PC SPEE FSPMI Bekasi Slamet Bambang Waluyo, semua ini selesai berkat keinginan kedua belah pihak untuk menyelesaikan polemik pengupahan di internal PT. Haier Electrical Appliances Indonesia.
“Seharusnya polemik upah bisa diselesaikan di internal perusahaan sehingga sama-sama sepakat itu lebih baik. Selaku ketua PC SPEE FSPMI Bekasi saya berharap manajemen dan PUK SPEE FSPMI Bekasi bisa saling memahami dan bersepakat terkait upah 2022,” ungkap Bambang.
“Hari ini sungguh hari yang luar biasa bagi saya, pasalnya 3 kabar baik saya terima dari PUK SPEE FSPMI Bekasi dan Insyaallah semuanya terbaik dan kemenangan bagi kita buruh Indonesia,” tambahnya. (Yanto)
