Bekasi, KPonline – Hari ini Selasa (30/8/2022), anggota PUK SPEE FSPMI PT. Schneider Indonesia kompak menolak untuk bekerja lembur dan berkumpul di halaman perusahaan.
Mereka melakukan aksi solidaritas dengan menunggu kedatangan dari pada Tim Perunding Pembaharuan PKB di halaman perusahaan sebagai bentuk dukungan dan kolektivitas perjuangan.
Hal ini membuktikan tingginya kesadaran mereka akan pentingnya Perjanjian Kerja Bersama (PKB), khususnya bagi anggota PUK, dan umumnya bagi seluruh karyawan.
Setibanya Tim Perunding 17:30 WIB di lokasi perusahaan disambut dengan sorak seraya memberikan semangat dan dukungan.
Lalu salah seorang perwakilan karyawan yang melakukan aksi solidaritas menyampaikan kepada massa aksi, bahwa perundingan pembaharuan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) adalah perjuangan bersama.
“Ini adalah perjuangan bersama, cuma hanya bedanya tim Perunding berada di ruang perundingan sementara kita ada di lapangan,” kata perwakilan massa aksi.
Setelah perwakilan karyawan tersebut menyiapkan barisan seluruh peserta aksi lalu dia pun meminta Sumarno sebagai ketua Tim Perunding untuk menyampaikan perkembangan dari pada perundingan PKB.
Selain menyampaikan perkembangan perundingan, Sumarno pula menyampaikan apresiasinya atas aksi spontan yang telah dilakukan oleh anggota PUK hari ini.
“Tanpa adanya instruksi atau sebagainya kawan-kawan berhasil memberikan dukungan buat kami tim Perunding sebagai perwakilan dari kawan-kawan semua. Bahkan ketika diperhatikan di antara anggota ada juga karyawan non anggota turut hadir,” ujar Sumarno.
Sumarno menjelaskan perundingan selanjutnya akan dilaksanakan pada tanggal 20 dan 22 September 2022. (Heru)
