Bekasi, KPonline – PT.Toso Industry Indonesia menjadwalkan libur panjang di akhir tahun 2020 dimulai tgl 19 Desember 2020 – 3 Januari 2021. Saat dikonfirmasi tim media Perdjoeangan pada Kamis (17/12/2020), Jepri Apandi selaku ketua PUK SPL FSPMI PT.Toso Industry Indonesia menyampaikan bahwa ia sengaja mengumpulkan korlap agar dalam melaksanakan libur panjang bisa dilakukan secara bijak.
Libur panjang harus tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19 dan diharapkan korlap bisa membantu mensosialisasikan ke anggota di departemen masing-masing sehingga pasca libur panjang semua pekerja tetap dalam kondisi sehat wal afiyat.
Jepri Apandi mengatakan libur panjang yang dilakukan mulai tanggal 19 Desember 2020 bukan karena kalender kerja 2020 namun hasil negosiasi pengurus PUK SPL FSPMI dengan manajemen PT.Toso Industry Indonesia yang akhirnya sepakat memberikan libur untuk pekerja sejak tanggal 19 Desember 2020 hingga 3 Januari 2021, hal ini dilakukan karena target produksi tahun 2020 tercapai.
Ia menambahkan untuk nilai bonus tahun 2020 pun, Alhamdulillah sudah sepakat sebesar 300% plus 1 juta rupiah untuk semua pekerja. “Melihat kondisi libur panjang dan cairnya bonus 2020 maka pengurus PUK SPL FSPMI menghimbau agar bijak dalam pelaksanaan libur dengan tetap menjaga protokol kesehatan covid-19,” ungkapnya.
Masih ada yang belum selesai yaitu upah 2021, tapi ia berjanji akan segera dirundingkan pasca libur nanti agar pekerja dapat merasakan upah baru sejak penggajian bulan Januari 2021. Komunikasi efektif yang terjadi antara PUK SPL FSPMI dan Menejemen PT.Toso Industry Indonesia yang berjalan selama ini menjadi bekal awal dalam mewujudkan kesejahteraan anggota dan pekerja. (Yanto)
