Jakarta, KPonline – Dengan kehadiran Ayahanda ABDUL AZIS DM, pendiri FSPMI asal Sulawesi Selatan, dalam Rapim FSPMI 2025, menunjukkan bahwa organisasi ini tetap menghargai dan menghormati para pendiri dan tokoh-tokoh penting dalam sejarah FSPMI.
Kehadiran Ayahanda ABDUL AZIS DM juga menjadi inspirasi bagi para pimpinan dan anggota FSPMI untuk terus memperjuangkan hak-hak pekerja dan memperkuat organisasi.
Dengan demikian, Rapim FSPMI 2025 tidak hanya menjadi ajang untuk memperkuat perjuangan hak-hak pekerja, tetapi juga menjadi kesempatan untuk menghargai dan menghormati sejarah dan para pendiri FSPMI.
“Ayah Azis sapaan akrabnya berbagi pengalaman dengan para peserta Rapim disela-sela kegiatan, beliau juga menceritakan perjalanan panjang 26 tahun FSPMI kala itu 6 Februari 1999 menjadi hari yang bersejarah dalam perjalanan FSPMI sebab tgl tersebut lahir FSPMI yang hari ini 90% telah hadir diberbagai provinsi seindonesia, ungkapnya.
“Ayah juga memberikan pesan bagaimana FSPMI melahirkan pemimpin dari masa kemasa dengan terus koordinasi dan selalu mengambil keputusan-keputusan penting dengan cara musyawarah mufakat.
Apalagi menjelang Kongres FSPMI tahun 2026 ada banyak kader yang memiliki potensi untuk melanjutkan estafet kepemimpinan di FSPMI harapannya,agar terus menjaga persatuan dan kesatuan demi cita-cita 20 tahun kedepan.
Safaroddank_MP Mks