Lampung, KPonline – Pimpinan Cabang Serikat Pekerja Elektronik Elektrik Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (PC SPEE FSPMI) Lampung terus bergerak. Sebagaimana amanat hasil Rakernas SPEE FSPMI di Bogor bulan Juni 2022 lalu.
Jum’at , 1 Juli 2022 PC SPEE FSPMI Lampung melakukan Konsolidasi Daerah yang diikuti seluruh PUK SPEE FSPMI se-Lampung Raya. Bertempat di Sekretariat PUK SPEE FSPMI PT. Mahiza Karya Mandiri (MKM) Jln. AH Nasution No. 357 Kotamadya Metro Lampung.
Kegiatan kali ini dilakukan untuk penguatan organisasi baik untuk Pimpinan Cabang juga tiap-tiap PUK. Selain itu juga untuk persiapan melakukan perlawanan dan mengangkat perselisihan yang ada di PUK masing-masing.
Husni selaku Advokasi PC SPEE FSPMI Lampung membahas terkait banyaknya permasalahan yang terjadi di beberapa PUK. Selain PUK SPEE FSPMI PT. Duma Karya Burian Bandar Lampung dan Lampung Selatan yang masuk ke PHI juga ada PUK SPEE FSPMI PT. HPI Bandar Lampung dan Lampung Utara yang sedang memperselisihkan usia pensiun.
Di kesempatan yang sama Ketua PC SPEE FSPMI Erick Meidhiarta menginstruksikan agar kawan-kawan PUK dalam rangka isu nasional Pekerja Outsourcing (OS) PLN. Isu nasional tersebut diantaranya angkat pekerja OS PLN menjadi karyawan anak perusahaan PLN, cabut Peraturan direksi PT PLN, jalankan hak-hak normatif pekerja OS PLN, batalkan SLA dan target-target yang tidak masuk akal dan memberatkan OS PLN.
“Untuk mendukung penuh dan segera mengumpulkan data-data pelanggaran perusahaan terhadap pekerjanya dan juga agar dapat mendukung penuh Partai Buruh demi kesejahteraan buruh. Program prioritas adalah penambahan anggota disetiap PUK, Optimalisasi COS, perkuat advokasi dan pembelaan serta pembuatan PKB.” Tegas Erick.
Tidak ketinggalan pembahasan tentang program koperasi tingkat PUK. Ini sangat penting dan akan sangat bermanfaat. Terutama bagi anggota yang ter-PHK untuk tetap bisa diberdayakan supaya mendapatkan penghasilan.
“Koperasi tingkat unit pekerja bermanfaat bagi anggota yang ter-PHK untuk di berdayakan supaya mendapatkan penghasilan,” jelas Erick.
Penulis: Parwoko
Editor: Deddy Chandra
Foto: Parwoko
