Musnik 3 PUK SPAI FSPMI PT. Eagle Indo Pharma, Ini Pesan Ketua Koordinator Garda Metal Tangerang Raya

Tangerang, KPonline – Ketua Koordinator Daerah Garda Metal Tangerang Raya, Sarjono, mengucapakan terima kasih atas undangannya kepala P3UK, PUK dan kawan-kawan anggota.

“Sebelumnya terima kasih atas undangannya, salam hormat untuk seluruh anggota yang hadir”, kata Sarjono saat menghadiri Musyawarah Unit Kerja (Musnik) 3, PUK SPAI FSPMI PT. Eagle Indo Pharma, di Kantor Konsulat Cabang FSPMI Tangerang Raya. Minggu (18/12/2022)

Bacaan Lainnya

PUK SPAI FSPMI PT. Eagle Indo Pharma atau biasa dikenal dengan Caplang, merupakan pemimpin pasar di berbagai produk kategori di kelasnya, khususnya dalam kategori rubs & balm, seperti: Minyak Kayu Putih, Balsem Otit Geliga, Balsem Lang, Telon Lang, Minyak Angin Lang dan Minyak Gosok Pijat Urut (GPU).

Mayoritas pengurus dan anggotanya perempuan ini, bergabung ke dalam organisasi FSPMI pada bulan November 2016 dan mengawali perubahan dengan baik.

Dalam kesempatannya, Sarjono menyampaikan bahwa organisasi (FSPMI.red) identik dengan sebuah gerakan dan perlawanan, harapan itu lebih muncul lebih besar lagi karena di PUK lebih banyak kaum perempuan terlebih mudah menggerakan perempuan untuk sebuah perlawanan.

“Perempuan mempunyai kelebihan, kehebatan ketika melakukan perlawanan karena perempuan biasanya menggunakan rasa kalbunya, selalu hatinya berbeda dengan logikanya laki-laki “, ungkap Sarjono

Lebih lanjut, harapan itu muncul kembali dengan berkumpulnya kawan-kawan, mudah-mudahan mengembalikan semangat itu lagi, dengan regulasi yang sekarang munculnya omnibuslaw cipta kerja ini terlalu banyak mendegradasi kesejahteraan pekerja.

Mengutip dari Sujiwo Tedjo, untuk melakukan pelecehan penghinaan kepada agama Tuhanmu, cukup dengan berkata kalau besok ter-PHK, keluarga besok akan makan apa, itu merupakan penghinaan kepada Tuhanmu.

“Karena hidup itu bukan sekedar hitungan matematika ukuran rezeki tidak diukur dari berapa besar nya gaji kita, artinya ga usah khawatir, yang terpenting apapun yang terjadi dalam hidup kita ketika kita melakukan sebuah perlawanan dalam sebuah perjuangan demi cita-cita keluarga itu bagian dari ibadah”, jelasnya

Menurut Sarjono, Regulasi yang saat ini ada merupakan produk politik ketika teriakan-teriakan kaum buruh tidak didengar oleh pengambil kebijakan maka ada satu cara, sudah saatnya kita ambil alih lewat jalur politik, inilah cara kita untuk menjadikan kita lebih mempunyai nilai tawar.

“Mari kita bangun Organisasi ini dengan kerja keras dengan semangat dan keikhlasan sekaligus berharap kalo nasib mu ingin berubah taati Instruksi Organisasi, Rumah kita FSPMI, rumah kita Partai Buruh harus dibesarkan oleh diri kita jangan berharap kepada orang lain ,jangan tergiur dengan sejumlah uang yang tak seberapa tapi nasib kita dikorbankan selama 5 tahun seperti yang terjadi saat ini”, ungkapnya

“Jdi harapan besar saya, ayo kita bersama sama berjuang demi masa depan lebih baik dan terpenuhi hak-hak kita sebagai pekerja” tambahnya

Sarjono pun berpesan kepada seluruh pengurus dan anggota, dengan kondisi apapun jangan tertidur ,jangan terlena hanya karena sudah berorganisasi dan organisasi jangan dilakukan dan dikerjakan menunggu waktu luang, karena tidak ada waktu luang untuk sebuah keihklasan dimana disitu tidak ada materi.

 

Penulis : Sri Rejeki/Chuky
Photo : Kontributor Tangerang

Pos terkait