Mirah Sumirat : Balada Kaos Oblong Dan Sendal Jepit

Jakarta, KPonline – Dalam sebuah status di akun twitter @m_mirah miliknya, Presiden Aspek Indonesia Mirah Sumirat menulis, “Ini bukan balada kaos oblong dan sendal jepit, ini kenyataanya bahwa kondisi ekonomi tidak menentu dan rakyat menjerit karena tidak sanggup atas harga kebutuhan hidup sangat mahal akibatnya daya beli menurun, PHK massal & sepihak menghantui pekerja Indonesia, lapangan pekerjaan tidak ada.”

Dalam beberapa kesempatan terakhir Mirat Sumirat sering menyampaikan bahwa 2018 adalah tahun politik. Namun demikian, sikap buruh yang mengkritisi pemerintah terkait ekonomi, sosial, PHK dan lain lain bukan untuk mempolitisi nasib kaum buruh. Sebagai bentuk kecintaan kami terhadap negeri ini untuk terus berbenah, lanjutnya.

Bacaan Lainnya

“Kami hanya menyuarakan kesejahteraan rakyat dan kepastian kerja bagi buruh Indonesia. Kami tidak berafiliasi ke partai politik mana pun. Ini adalah murni perjuangan untuk meningkatkan harkat dan martabat kaum buruh,”pungkasnya pada hari Jum`at (05/1/2018) di kantor DPP KSPI.



“Menggunakan berbagai cara agar tenar atau populer di mata rakyat meski harus mengorbankan diri dengan berani menjelekan citranya sendiri maupun keluarganya #Miris”
tulis @m_mirah lebih lanjut.

Mirah menegaskan, kebijakan ekonomi Pemerintahan Jokowi – JK tidak memberikan dampak positif bagi rakyat.
Persoalan di negeri ini tak bisa di selesaikan cuma dengan pencitraan semata. Ada harga sembako yang terus merangkak naik, gas 3 kg yang langka dan menyebabkan antrian rakyat mengular, PHK sepihak dimana mana, upah murah yang menyebabkan daya beli menurun. Serta banyak lagi masalah publik yang jauh lebih penting untuk diselesaikan daripada sekedar membangun citra sederhana untuk kepentingan suksesi 2019.

 

Pos terkait