Bekasi, KPonline – Bertempat di ruang Solidaritas KC FSPMI Bekasi yang beralamat di Jl.Yapink Putra No.11, Tambun Selatan, Bekasi, Konsulat Cabang mengadakan rapat koordinasi bersama bidang organisasi dan bidang pengupahan PC SPA FSPMI Bekasi, Jumat (07/10/2022).
Dalam rapat koordinasi kali ini dihadiri pengurus bidang organisasi, bidang pengupahan, pengurus KC FSPMI dan biro organisasi.
Rapat dilakukan dalam rangka mengevaluasi terkait pergerakan atau aksi dan menyikapi perkembangan penentuan upah 2023 yang ada di dewan pengupahan di wilayah Bekasi baik Kabupaten maupun Kota.
Ketua KC FSPMI Bekasi Sukamto mengatakan rapat ini dilakukan dalam upaya mensingkronkan semua bidang di semua sektor FSPMI sehingga langkah yang diambil organisasi tepat.
Dalam kesempatan rapat kali ini dewan pengupahan menyampaikan bahwa pihaknya sudah melakukan survey pasar terkait Kebutuhan Hidup Layak (KHL) dan prediksi angka inflasi serta pertumbuhan ekonomi.
“Setelah dilakukan survey pasar terkait KHL dan prediksi inflasi akhirnya direkomendasikan kenaikan upah 2023 sebesar 25%,” ungkap salah satu anggota Dewan Pengupahan Kabupaten Bekasi.
Lebih lanjut dalam rapat koordinasi dibahas tentang langkah-langkah perjuangan upah 2023 agar target yang dicanangkan organisasi dapat tercapai. Dewan pengupahan provinsi dari unsur serikat pekerja Rudolf memberikan informasi terkait perkembangan di dewan pengupahan provinsi.
“Langkah yang harus dilakukan organisasi adalah melakukan konsolidasi hingga ke tingkat unit kerja secara simultan,” kata Rudolf.
Sementara bidang organisasi punya tugas untuk membangkitkan kembali semangat perjuangan anggota di Bekasi yang saat ini mengalami demoralisasi. “Ayo bangkitkan kembali semangat pergerakan anggota sebagai parlemen jalanan,” pungkas Bidang Organisasi PC SPAMK FSPMI Bekasi Fresa. (Yanto)
