Bogor, KPonline – Rabu (31/05/23) di pagi yang cerah terlihat ramai di Kawasan Industri Sentul, Kabupaten Bogor. Keramaian tersebut karena adanya konvoi yang di lakukan puluhan orang mengelilingi Kawasan Industri Sentul dengan Mobil Komando di depannya serta suara sirine mobil komando hingga menjadi perhatian orang-orang di Kawasan Industri Sentul, Bogor tersebut.
Suara sirine dan konvoi puluhan orang tersebut membuat orang-orang keluar pabrik dan menjadi bertanya-tanya ada apakah sampai ada konvoi seperti itu, hal ini membuat orang-orang menjadi kepo alias ingin tau.
Diketahui konvoi tersebut dilakukan oleh puluhan orang pekerja PT. Asa Foodenesia Abadi yang sedang melakukan mogok kerja dan unjuk rasa menuntut dibayarkannya upah pekerja yang selama 5 bulan belum dibayarkan dan penolakan PHK yang dilakukan sepihak oleh perusahaan terhadap para pekerja tersebut.
“Kami ini sedang memanaskan kendaraan kami yang sudah beberapa hari diam terparkir di depan perusahaan, untuk menghindari kendaraan mogok ban kempes jadi kami pemanasan dan tambah angin, sekalian kami juga memberikan informasi kepada semua pekerja disini bahwa PUK SPAI FSPMI PT. Asa Foodenesia Abadi sedang melakukan mogok kerja dan unjuk rasa dengan alasan – alasannya agar semua orang juga mengerti dan memahami apa yang sedang terjadi di PT. Asa Foodenesia Abadi”, Ujar Lili Mulyadi Divisi Aksi SPAI FSPMI Bogor ketika ditanya awak media perdjoeangan.
Konvoi tersebut selain memanaskan kendaraan sekaligus sosialisasi atau memberikan informasi kepada seluruh pekerja dengan memberika surat pemberitahuan bahwa di Kawasan Industri Sentul ada pekerja yang sedang melakukan aksi mogok kerja dan unjuk rasa yaitu pekerja PT. Asa Foodenesia Abadi dimana aksi tersebut dilatarbelakangi karena upah pekerja selama 5 (lima) bulan ini belum dibayar oleh perusahaan, terjadi PHK sepihak kepada para pekerja PT. Asa Foodenesia Abadi dan sekaligus upaya Perlawanan Union Busting / Pemberangusan Serikat Pekerja oleh perusahaan karena seluruh pengurus dan anggota serikat pekerja di PHK sepihak. Dengan adanya aksi tersebut ada beberapa orang yang memberikan bantuan berupa logistik air minum beberapa dus kepada masa aksi yang ada di lapangan. (Gio)



