Jalin Silaturahmi Jamkeswatch Karawang Tetap Bersinergi Dengan RS Hermina

Karawang, KPonline – Hubungan Silaturahmi terus dibangun oleh tim Jamkeswatch Karawang guna membangun layanan kesehatan lebih baik lagi. Pasalnya kerap terjadi orang tidak mampu saat masuk Rumah Sakit jadi korban pemanfaatan oknum yang sengaja jadi objek untuk meraup keuntungan.

Dengan hadirnya Jamkeswatch di setiap pelosok kabupaten Karawang bisa menjadi pintu masuk setiap warga Karawang untuk mendapatkan hak sehatnya. Dengan dihadiri Direktur, dan Wakil Direktur, beserta staf RS Hermina, beberapa tim Jamkeswatch pun melakukan diskusi di ruangan RS yang sudah disediakan, Selasa (19/03/2024).

Selain melakukan silaturahmi, tim Jamkeswatch Karawang memastikan supaya tidak ada lagi orang miskin yang ditolak di Rumah Sakit.

“Kami dari Jamkeswatch tentunya akan mengawal bagaimana layanan kesehatan di Karawang. Audiensi dengan beberapa instansi akan terus dibangun agar segala kebijakan bisa kami (Jamkeswatch) diskusikan. Tempo hari di tahun 2023 kita dari Jamkeswatch sudah lakukan audiensi dengan beberapa instansi yang difasilitasi oleh anggota DPRD Komisi IV,” tutur Mustopa kepada Media Perdjoeangan, Selasa (19/03/2023).

Menurutnya, beberapa instansi seperti Dinkes, Dinsos, Disdukcapil, dan BPJS Kesehatan semua saling keterkaitan dengan ranah layanan kesehatan.

“Kami tentu sampaikan apa yang sering ditemukan di lapangan khususnya masyarakat di Karawang yang terkendala akan jaminan kesehatan. Termasuk hari ini kita sengaja jalin silaturahmi dengan staf RS Hermina, karena memang sebelumnya pernah audiensi juga dengan pihak RS Hermina,” tambah Mustopa yang saat ini menjabat sebagai ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jamkeswatch Jawa Barat.

Senada disampaikan oleh salah satu pimpinan RS Hermina bahwa kedatangan tim Jamkeswatch ke RS memang menjaga hubungan yang selama ini sudah terjalin baik.

“Kami berikan ‘Free’ parkir untuk tim Jamkeswatch yang sedang advokasi pasien di RS kami. Kami pun bangga bisa kenal dengan Jamkeswatch, di satu sisi kami merasa terbantukan ketika ada pasien yang terkendala dari sisi jaminannya. Cukup distempel petugas di IGD mereka(Jamkeswatch) ‘Free’ parkir karena tim Jamkeswatch sudah memberikan kontribusi, apa lagi mereka bekerja secara sosial,” ungkap wanita yang akrab dipanggil Dokter Ae itu. (Jhole)