Jakarta, KPonline – Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto meminta kepada kaum buruh yang tergabung dalam Koalisi Buruh Jakarta untuk Anies-Sandi, dapat turut serta mengamankan jalannya Pilkada DKI Jakarta putaran kedua.
Dalam pidatonya dihadapan massa buruh, Prabowo berpesan untuk bekerjasama mengamankan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh DKI Jakarta pada Pilkada DKI putaran kedua.
“Saya minta untuk sekali ini semuanya turun pada 19 April 2017, kita amankan bersama-sama proses jalannya Pilkada DKI putaran kedua,” kata Prabowo dihadapan Koalisi Buruh Jakarta untuk Anies-Sandi, DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Sabtu (1/4).
Prabowo berpesan untuk mengawasi dan mewaspadai jalannya Pilkada DKI Jakarta putaran kedua. Agar tidak adanya kecurangan pada proses pemungutan suara di 15.059 TPS yang tersebar di seluruh Jakarta dan Kepulauan Seribu.
“Kita jaga proses pemungutan suara di TPS agar tidak ada kecurangan,” jelasnya.
Lebih lanjut Prabowo mengatakan, terhitung sisah waktu 18 hari lagi proses pesta demokrasi DKI Jakarta berlangsung, dirinya meyakini bahwa pasangan Anies-Sandi menang untuk rakyat DKI Jakarta.
Perlu diketahui, Koalisi Buruh Jakarta mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Sebanyak 300.000 suara Koalisi Buruh Jakarta, disiapkan untuk memenangkan Anies-Sandi pada Pilkada DKI Jakarta putaran kedua di DPP Gerindra, Jakarta Selatan.
Koalisi buruh Jakarta tersebut antara lain, FSPMI (Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia) DKI Jakarta, FSP LEM SPSI DKI Jakarta, ASPEK Indonesia Provinsi DKI Jakarta, SPN DKI Jakarta, FSP KEP KSPI, Forum Guru Tenaga Honorer dan Swasta, FSP FARKES Reformasi DKI Jakarta, SP PPMI KSPI, FSP Pariwisata Reformasi, FSPASI, FSUI, SPOI.
