Pasuruan, KPonline – Tetap berdiri demi hak yang masih dikebiri, mungkin itulah kata yang tepat untuk mengungkapkan keberadaan tenda juang 22 buruh korban PHK massal PT. Louisiana Far East di Kawasan Industri PIER, Rembang, Kab. Pasuruan, Jawa Timur.
Terdengar kabar bahwa hari Senin sore (12/12/2022), tenda juang tersebut akan dibongkar paksa oleh pihak pengamanan kawasan PIER, pengurus PUK LFE memohon solidaritas kawan-kawan PUK se-Pasuruan Raya untuk datang memberikan dukungan mulai jam 07.00 WIB hingga kondisi aman.
Pasalnya tenda perjuangan tersebut didirikan tanpa adanya izin dari pihak pengelola kawasan PIER, karena sejatinya memang berdiri diluar pagar perusahaan, sehingga masuk kawasan berikat PIER.
Ketua PUK SPAI FSPMI PT.LFE, Mujiono juga menyadari akan hal itu, “Sejak tenda juang itu didirikan pada hari Senin tanggal 5 Desember 2022, sebetulnya hari itu juga sudah dapat “warning” dari pihak pengamanan kawasan PIER,” ujar Mujiono.
“Untuk rencana ke depan kita masih akan tetap bertahan dan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait agar tidak ada masalah dan pembongkaran paksa.” tegasnya.
Ada dugaan bahwa pihak pengusaha ingin membenturkan pihak serikat pekerja dengan pihak pengamanan lingkungan kawasan PIER, namun pihaknya telah berkomunikasi dengan pihak pengamanan PIER, agar tidak dilakukan pembongkaran paksa dan membantu untuk mempertemukan dengan pihak pengusaha.
Mulai pukul 07.30 WIB telah berdatangan puluhan anggota dari PUK SPAMK FSPMI PT. NPMI yang menyempatkan waktu setelah pulang kerja shift 3, karena jarak PT. LFE dan PT. LFE hanya beberapa ratus meter saja, begitu juga turut hadir kawan-kawan dari PUK SPAMK FSPMI PT. JAI.
Bahkan hingga hari Selasa (13/12/2022) beberapa PUK yang berada di kawasan PIER berdatangan sebagai bentuk solidaritas sesama buruh FSPMI maupun buruh kawasan Industri PIER.
Diantaranya PUK SPAMK FSPMI PT. ISEKI Indonesia, PUK SPAMK FSPMI PT. MII, PUK SPEE FSPMI PT. YMPI, PUK SPAI FSPMI PT. HOU TECH Indonesia, PUK SPAI FSPMI PT. Agel Langgeng, PUK SPAI FSPMI PT. Kingjim, PUK SPAI FSPMI PT. Henkel, PUK SPAI FSPMI PG Kedawung, dan PUK SPAI FSPMI PT. OMI.
Hingga berita ini diturunkan, masih banyak kawan-kawan yang berkumpul di tenda perjuangan sampai malam hari bahkan menginap.
(Martin F. & Dede Faisal RA.)
Ikuti Whatsapp Channel Koranperdjoeangan.com
