Subang,KPonline – Relawan Jamkeswatch Subang sudah terpanggil melakukan sesuatu dalam rangka memberi inspirasi, perubahan, dan kebaikan kepada lingkungan masyarakat di sekitarnya yang senantiasa pro aktif melihat suatu keadaan memprihatinkan terhadap masyarakat yang sakit untuk bisa berobat.
Jamkeswatch subang juga telah memperjuangkan hak-hak mereka untuk berobat, menjadi pendamping dan teman bagi masyarakat serta mengadvokasi dan menolong masyarakat untuk mendapatkan fasilitas kesehatan karena SEHAT HAK RAKYAT.
Panggilan namanya poldes,Relawan satu ini senantiasa mengawal dan mengadvokasi masyarakat yang membutuhkan.saat ini beliau sedang mencari keterangan terhadap keluarga bayi yang sakit dan tidak mempunyai kartu Bpjs yang berada di daerah sukamandi jaya.padahal beliau bersama Relawan lainnya baru saja pulang dari RSHS Bandung setelah mengadvokasi pasien.
Melihat keadaan rumah yang dikategorikan kurang layak huni tidak lama kemudian Relawan pun berkoordinasi dengan aparat desa setempat untuk memasukan ke data RUTILAHU dan permohonan pembuatan SKTM sebagai salahsatu syarat agar dibuatkan Bpjs yang didanai oleh pemerintah.
Semangat para Relawan Jamkeswatch ini sangat besar walaupun kurang istirahat pada saat penanganan advokasi pasien,menurut penuturannya”Saya sudah 3 hari belum pulang kerumah,karena masih ada beberapa pasien yang harus ditangani”ucapnya.
Para Relawan Jamkeswatch rela berkorban mengurangi aktivitas berkumpul dengan keluarga demi penanganan pasien yang masih tetkendala pada saat menggunakan kartu Bpjs.sampai berita ini diturunkan bayi yang sakit itu sudah dirawat di RSUD Ciereng Subang untuk diberikan pelayanan kesehatan sesuai haknya.
Kontributor subang
HDI/Aap Kasep
