Jakarta, KPonljne-Berbicara tentang Media Perdjoeangan, kita tidak hanya membahas sebuah alat komunikasi, tetapi juga mengenai informasi, propaganda, dan dampaknya terhadap gerakan buruh. “Media ini hadir dalam setiap langkah gerakan buruh, baik dalam dunia nyata maupun dunia maya. Media Perdjoeangan merupakan jembatan penting dalam menyuarakan gagasan dan perjuangan yang diusung oleh Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI),” ungkap Agung Purwanto sebagai utusan Media Perdjoeangan (Pilar FSPMI) dalam laporannya di Rapim FSPMI 2025.
Kemudian kepada Media Perdjoeangan, ia mengatakan bahwa pada sepanjang tahun 2024, Media Perdjoeangan berhasil menghasilkan karya lebih baik dari pada tahun sebelumnya. “Berbagai gagasan, ide, serta visi gerakan buruh FSPMI yang dikemas dalam bentuk artikel-artikel menjadi sarana untuk menyuarakan aspirasi dan memperjuangkan hak-hak buruh di tanah air,” jelas Agung Purwanto yang juga biasa kerap dipanggil Agung Brada.
“Dengan kualitas dan kuantitas tulisan yang terus meningkat, publikasi yang dilakukan oleh Media Perdjoeangan memberikan dampak signifikan terhadap kemajuan dan penyebaran ideologi gerakan buruh,” tegasnya.
Kemudian menurutnya, kekuatan Media Perdjoeangan semakin terasa dengan pengaruh besar yang dimilikinya di media sosial. Keberadaan di platform digital memungkinkan pesan dan informasi dari gerakan buruh FSPMI tersebar luas ke seluruh lapisan masyarakat. Media sosial menjadi saluran yang sangat efektif untuk meningkatkan kesadaran, mobilisasi massa, dan memperkuat solidaritas buruh di seluruh Indonesia.
“Seiring dengan perkembangan dan dampak positif yang telah diberikan, Media Perdjoeangan bukan hanya sebuah alat komunikasi, tetapi juga menjadi simbol perjuangan buruh Indonesia,” pungkasnya.
Namun, katanya, sangat disayangkan dengan begitu banyaknya anggota FSPMI, mereka tidak semua mengikuti platform akun akun Media sosial FSPMI (YouTube, Titok, Facebook, Instagram dan akun X/Twitter)
Perlu diketahui, FSPMI selenggarakan Rapat Pimpinan (Rapim) yang dihadiri oleh para Pimpinan pusat dan daerah se Indonesia di Grand Paragon Hotel, Jakarta selama tiga hari. 11-13 Februari 2025.
Foto: Edi Purnomo (MP Daerah Bekasi) & Tendy (MP Nasional)



