Bekasi, KPonline – Tim satgas Covid-19 KC FSPMI Bekasi melakukan rapat koordinasi pada Selasa, 10 Agustus 2021, di omah Buruh yang beralamat di Kawasan Industri EJIP, Cikarang Selatan Bekasi.
Rapat koordinasi dihadiri oleh seluruh tim satgas covid-19 KC FSPMI Bekasi. Ada beberapa bahasan dalam rapat koordinasi tersebut diantaranya tentang P3K (Penanganan Pertama Pada Ke-covid19-an).
Ketua Satgas Covid-19 KC FSPMI Bekasi, Amir Mahfudz, SE mengatakan tidak boleh ada lagi anggota dan keluarga pekerja yang meninggal dunia karena telat dalam penanganan terkait covid-19.
Ia menambahkan seluruh anggota serikat pekerja, keluarga pekerja (Suami/Istri) dan anaknya (usia 12-18) di Bekasi harus telah tervaksinasi dan kita targetkan Desember 2021.
Tim Satgas Covid-19 KC FSPMI Bekasi akan melakukan pendataan kepada anggota FSPMI Kabupaten/Kota Bekasi terkait vaksinasi melalui PUK SPA FSPMI.
Sekretaris KC FSPMI Bekasi, Sarino, SH.,MH yang juga hadir dalam rapat koordinasi tim Satgas Covid-19 menyampaikan terkait evaluasi pelaksanaan vaksinasi tanggal 29 Juli 2021 yang lalu. Tentu dengan demikian kata Sarino ada kewajiban yang harus dilakukan Tim satgas Covid-19 yaitu melakukan pendataan siapa anggota FSPMI yang sudah divaksin dan belum termasuk keluarganya.
Ia berharap pandemi covid-19 segera selesai sehingga kita kembali normal dalam beraktivitas dan tim Satgas Covid-19 KC FSPMI akan di rubah menjadi tim Satgas Sosial dan Kemitraan, artinya kedepan tim ini dapat bekerja sama dengan berbagai instansi atau lembaga dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan.
“Tim satgas Sosial dan kemitraan kedepan bisa bekerja sama dengan instansi pemerintah baik kepolisian, TNI, dinas sosial maupun swasta seperti perusahaan untuk kegiatan yang bersifat kemanusiaan,” jelasnya. (Yanto)
