Sukamakmur, KPonline – Usai sesi Pendidikan Advokasi dan Pembelaan yang dipimpin oleh Bung Qipunk, kegiatan Refresing Course PUK SPL FSPMI PT Niro Granite berlanjut dengan materi Pendidikan Dasar Organisasi. Sab’tu (4/10/84).
Sesi ini diisi oleh Devi Fahlevi, pengurus PC SPL FSPMI Bogor bidang Pendidikan dan Organisasi, yang dikenal aktif mendorong peningkatan kapasitas kader di tingkat PUK.
Dalam pemaparannya, Devi Fahlevi menegaskan bahwa pemahaman dasar organisasi merupakan pondasi penting bagi setiap anggota serikat pekerja. Ia menjelaskan struktur organisasi FSPMI, fungsi tiap bidang, serta peran strategis anggota dalam menjaga soliditas dan efektivitas perjuangan di lapangan.
Tak hanya teori, sesi ini juga memperkaya peserta dengan keterampilan public speaking, agar setiap kader mampu berbicara dengan percaya diri, menyampaikan pendapat dengan jelas, serta berani tampil sebagai wakil organisasi di berbagai forum.
Melalui latihan sederhana dan simulasi berbicara di depan peserta lain, suasana kegiatan terasa hidup, interaktif, dan penuh semangat belajar.
Pendidikan Dasar Organisasi menjadi penutup kegiatan di hari pertama Refresing Course, sekaligus memperkuat kesadaran peserta akan pentingnya membangun karakter, kemampuan komunikasi, dan komitmen terhadap perjuangan bersama di bawah bendera FSPMI.
Kegiatan Refresing Course ini bukan sekadar agenda seremonial, tetapi wujud nyata komitmen organisasi dalam menyiapkan kader yang berdaya saing dan berintegritas. Melalui rangkaian materi yang tersusun sistematis, peserta tidak hanya memperoleh pengetahuan, tetapi juga pengalaman kolektif yang menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap masa depan organisasi.
Dengan semangat “Jangan Tergerus, Jangan Sampai Pupus, Kembangkan Kaderisasi Organisasi Sampai Mulus”, kegiatan ini menjadi simbol pembaruan dan penyegaran semangat perjuangan di tubuh PUK SPL FSPMI PT Niro Granite.
Para peserta pun diharapkan pulang membawa semangat baru untuk terus belajar, berjuang, dan menjaga marwah organisasi di lingkungan kerjanya masing-masing.



