Pasca Libur Lebaran, Dewan Pimpinan Nasional Jamkeswatch Gelar Halal Bihalal

Jakarta, KPonline – Seluruh jajaran Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Jamkeswatch melakukan halal bihalal dengan mengundang beberapa perwakilan DPW Jamkeswatch, dan DPD Jamkeswatch dari beberapa wilayah kota/kabupaten.

Pertemuan ini diselenggarakan di kantor DPP KSPI lantai 3 yang berada di Jalan Raya Pondok Gede No. 11 Jakarta Timur, Selasa (23/04/2024).

Antusiasme perwakilan dari beberapa daerah di antaranya dari Bekasi, Bandung, Bogor, DKI Jakarta, Tangerang, Karawang, Purwakarta, dan Subang. Momen ini dijadikan momentum untuk menjalin silaturahmi, dan tatap muka karena selama ini berkomunikasi hanya dilakukan via grup “WhatsApp” saja.

Hadirnya Sekertaris Jendral Konsfederasi Serikat Pekerja Indonesia (Sekjen KSPI) Ramidi memberikan motivasi baru untuk seluruh tim Jamkeswatch yang hadir. Dalam sambutannya Ramidi menyampaikan bahwa adanya tim Jamkeswatch sebagai tim pemantau jaminan kesehatan diseluruh Indonesia sudah bisa dirasakan oleh masyarakat manfaatnya.

“Banyak yang sudah tertolong oleh tangan-tangan Jamkeswatch, yang tadinya tidak punya jaminan kesehatan mereka bisa membantunya, hingga mempunyai jaminan ketika mau berobat. Hampir di beberapa daerah Jamkeswatch ada, jadi ketika ditemukan masyarakat yang merasa kesulitan saat melakukan pengobatan di Rumah Sakit bisa berkomunikasi dengan tim Jamkeswatch diwilayahnya,” tutur Ramidi singkat.

Direktur Eksekutif Jamkeswatch Indonesia Daryus menuturkan, pertemuan ini juga dihadiri oleh perwakilan pengurus DPW, dan DPD, pasalnya ada beberapa hal yang mesti didiskusikan.

“Setelah libur panjang hari raya Idul fitri 1445 Hijriah, kami beserta jajaran di DPN terus melakukan koordinasi dengan beberapa instansi termasuk BPJS Kesehatan.
Karena adanya beberapa regulasi yang terkesan merugikan peserta BPJS Kesehatan itu sendiri,” ucapnya.

Daryus berharap, masukan dari temen- temen DPW,dan DPD Jamkeswatch yang hadir bisa disampaikan sesuai dengan temuan-temuan dilapangan.

“Beragam kasus dibeberapa daerah perlu dicatatkan karena akan kami bawa ketika ketemu dengan BPJS Kesehatan Pusat. Kami DPN Jamkeswatch akan tagih janji BPJS Kesehatan pusat yang ada di Cempaka Putih bahwasannya akan melakukan audiensi atau diskusi per 3 bulan sekali dengan kami selaku DPN jamkewatch. Bahkan tidak menutup kemungkinan kami akan melakukan Aksi demonstrasi besar-besaran didepan gedung BPJS Kesehatan pusat jika masukan-masukan, dan aspirsi kami tidak mereka dengar apa lagi sampai tidak di Implementasikan,” tambah Daryus dalam sambutannya.

Ia pun mengungkapkan, acara Halal Bihalal dalam pertemuan kali ini bagian dari catatan baru bagaimana langkah kedepan dalam memantau sekaligus mengawasi layanan kesehatan untuk seluruh rakyat Indonesia.

Lahirnya beberapa regulasi, DPN Jamkeswatch terus melakukan pembedahan sekaligus pembahasan perihal regulasi itu sendiri. Bahkan ada beberapa regulasi yang disoroti oleh DPN jamkeswatch untuk dibahas dalam agenda Audiensi dengan BPJS Kesehatan pusat. Melalui tim Hukum dan Advokasi Anggaran beberapa catatan sudah siap untuk disodorkan ke BPJS Kesehatan pusat. (Jhole)