Kebohongan Yang Disampaikan Berulang-Ulang Akan Menjadi Kebenaran: Mendramatisir Keadaan

Bekasi,KPOnline – Kebohongan Yang Disampaikan Berulang-Ulang Akan Menjadi Kebenaran :”Mendramatisir Keadaan”

Ada yang menyamakan pertanyaan saya dengan penyesatan logika yang berbahaya. Bukannya dijawab, malah dibilang penyesatan. Berbahaya pula. Piye to…

Begini lengkapnya. “mengapa ngotot sekali ingin memiliki kuasa atas sikap yang diambil organisasi yang independen” = penyesatan logika yang berbahaya!

Dengan kata lain, ketika kita mempertanyakan mengapa orang lain melakukan intervensi terhadap organisasi yang independen, itu sama saja dengan melakukan penyesatan logika yang berbahaya.
Pantas saja, ketika pendapatnya tidak diakomodir, dikatakannya itu anti perubahan. Arogan.
Gitu-gitu, tiap hari ngomongnya demokrasi.

jangan sirik
Lihatlah pilihan kata yang digunakan: Penyesatan. Berbahaya.
So, kawan-kawan tidak usah heran. Karena yang dipelajarinya memang begitu.
Teori pertama agar kebohongan menjadi kebenaran, dramatisirlah keadaan tertentu, agar seolah-olah kita sedang berada dalam situasi darurat. Kemudian, ini teori yang kedua, buatlah contoh agar terlihat cerdas, meski diluar konteks.

Seperti ini, “Jika menggunakan logika seperti itu, berarti rakyat yang memprotes kebijakan pemerintah itu bisa dianggap memaksakan kehendak dong ? Kan pemerintah punya mekanisme sendiri ? Padahal rakyat banyak yang kelaparan, ditindas, diculik, dianiaya dan dibunuh!”

Padahal substansinya beda. Negara adalah sebuah organisasi besar. Maka, kita sebagai warga negara adalah anggota organisasi itu. Jadi sebuah kewajiban bagi anggota masyarakat (warga negara) mengkritik bahkan memaksakan kepentingan kita kepada Pemerintah. Dalam hal ini, kita berada di rumah yang sama.
Tapi dalam konteks apa yang saya tanyakan, kenapa orang lain ngotot sekali memaksakan pendapatnya kepada sebuah organisasi yang bahkan ia tidak pernah tercatat sebagai anggota?

Ada istilah, urus saja moralmu. Jangan ganggu kedamaian rumah tangga orang, meski rumput di halamannya terlihat lebih segar