Bandung, KPonline – Konsolidasi persiapan May Day yang diadakan di Bandung Raya pada Senin, (19/5/2022) yang bertempat di Kantor KC FSPMI Bandung Raya. Hadir dalam acara ini antara lain Presiden DPP FSPMI Riden Hatam Azis, S.H., Sekretaris Jenderal DPP FSPMI Sabilar Rosyad, S.H., Vice Presiden DPP FSPMI Bidang Keuangan Judi Winarno, S.T., Bendahara Umum PP SPL FSPMI Rengga Pria Hutama S.H, wakil sekretaris I bidang organisasi dan pendidikan Fadjar Setiawan S.H, Wakil Ketua Umum PP SPAI FSPMI Rahmat Binsar, S.T. sekaligus Ketua PC SPAI Kabupaten Karawang, Ketua Umum SPDT Iswan Abdullah serta hadir pula Hakim Add Hoc Dr. Sugeng Prayitno S.H M.H. dan Ketua Departemen Pendidikan DPP FSPMI Nani Kusmaeni.
Rahmat Binsar S.T pada kesempatan tersebut menyampaikan terkait hasil keputusan Rapim yang baru baru dilaksanakan, bahwa sepakat dengan DPP terkait evaluasi COS, kemudian terkait partai buruh ia mengatakan bahwa partai ini dimulai saat kongres di Surabaya, bahwa FSPMI merubah anggaran dasar yaitu boleh berpolitik.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa ghirah perjuangan terutama dalam hal aksi sudah menurun, ”banyak yang hadir aksi hanya sekedar menggugurkan kewajiban saja, datang,Foto tapi anggota nya gak ada. Ini yang harus dirubah, mainsetnya harus diperbaiki, jangan lupakan strategi ini kawan, jangan karena PC,PUK sudah berhasil terus mengabaikan intruksi,” kata nya
Masa bodo nya PUK terhadap intruksi organisasi merupakan kehancuran PUK itu sendiri karena tanpa adanya konsolidasi ke anggota tanpa adanya pergerakan bisa dipastikan anggota pun tidak akan peduli terhadap serikat pekerja, dan akhirnya selesai sudah,” pungkasnya.
( Zenk )
