Purwakarta, KPonline – Bertempat di kantor Konsulat Cabang Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (KC FSPMI) Purwakarta, Garda Metal Purwakarta menyelenggarakan Musyawarah Daerah Kedua (Musda II ). Musda kali bertema: “Membangun Kesolidan Dalam Keberagaman Menuju Gerbang Kemenangan.”
Sebagaimana diketahui, Garda Metal merupakan pilar organisasi FSPMI yang terbentuk di Kalam Kopen, Tambun- Bekasi, pada tanggal 27 April 2008. Saat itu, pembentukannya berbarengan dengan diadakannya Pelatihan Dasar Pertama (Latsar I).
Garda Metal memiliki motto “RESOLUSI”, yang dijabarkan sebagai:
Re : Rela (Masuk menjadi anggota Garda Metal atas dasar kerelaan hati tanpa paksaan)
So : Solid (Satu komando, bertindak sesuai intruksi menjunjung tinggi kebersamaan dalam mewujudkan kesejahteraan buruh/pekerja)
Lu : Lugas (Mudah beradaptasi dalam medan juang dan dalam berhadapan dengan anggota lainnya)
Si : Sigap (cepat tanggap dan rela berkorban)
Selain itu, Garda Metal memiliki 5 sikap dalam pergerakannya. Terdiri dari: (1) Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa; (2) Selalu menjaga nama baik Garda Metal dan FSPMI; (3) Menjunjung tinggi solidaritas dan kemanusiaan; (4) Berjuang demi kepentingan pekerja dan masyarakat; dan (5) Taat dan Patuh kepada organisasi.
Acara Musda II dimulai tepat pukul 10.00 wib. Diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars FSPMI. Kemudian disambung beberapa sambutan dari para peserta musda yang hadir, diantaranya Pangkorda Garda Metal Purwakarta saat ini, Supriadi.
Tetap semangat dan terus menjaga kekompakan. Tanpa PUK kita tidak akan ada dan janganlah melupakan sejarah. Untuk KTA segera direalisasikan, yang mulai tidak aktif ke KC untuk aktif ke KC kembali. Mari saling mengingatkan sesama anggota, karena kebersamaan merupakan kekuatan dari sebuah pergerakan dan kekuatan besar dalam berorganisasi. Demikian beberapa kutipan dari sambutan yang disampaikan Supriadi.
Pangkornas Garda Metal, Baris silitonga, dalam sambutannya meminta kepada seluruh Garda Metal Purwakarta untuk tetap menjaga konsistensi dalam pergerakan memperjuangkan kesejahteraan kaum buruh. Khususnya dalam memperjuangkan permasalahan upah sektoral yang belum terlihat kejelasannya di Purwakarta.
Baris meminta, apapun yang diintruksikan oleh organisasi kita harus bergerak dengan baik. Senada dengan yang disampaikan Supriadi, Baris meminta Garda Metal untuk tidak melupakan sejarah.
“Sejarahnya FSPMI itu berjuang penuh keikhlasan menghadapi segala hal yang terjadi di kehidupan buruh saat ini,” katanya.
Sambutan berikutnya adalah Ketua KC FSPMI Purwakarta, Fuad BM. Dalam kesempatan ini, Fuad mengingatkan, bahwa keikhlasan harus ditanamkan kedalam diri setiap aktivis FSPMI. “Tanpa keikhlasan perjuangan tidak akan bisa berjalan dengan baik,” ujar Fuad.
Laki-kaki yang digadang-gadang maju dalam Pilkada Purwakarta Tahun 2018 ini menekankan kepada seluruh PUK FSPMI yang ada di Purwakarta untuk memberikan ruang gerak sebebas-bebasnya kepada Garda Metal untuk berjuang menyuarakan aspirasi kaum buruh. Termasuk dalam hal berdemonstrasi.
“Seninya berorganisasi atau berserikat adalah berdemontrasi,” katanya.
Fuad membuka secara resmi Musyawarah Daerah II Garda Metal Purwakarta, dilanjutkan pemutaran film dokumenter Garda Metal Purwakarta.
Pembukaan dan pembahasan tata tertib sidang Musda II dipimpin oleh Pemimpin Sidang yang terdiri dari, ketua merangkap anggota, Enjang; Sekretaris, Sri Parto Aji; dan anggota yang terdiri dari Bambang, Pramono, dan Eno Karsono.
Laporan pertanggung jawaban masa Garda Metal Purwakarta periode 2012 – 2017 disanpaikan Supriadi. Dipaparkan di sini, dari mulai jumlah anggota, kegiatan rutin hingga agenda kerja. Dilaporkan, saat ini anggota Garda Metal Purwakarta berjumlah 644 orang.
Dalam Musda II Garda Metal Purwakarta ini menghasilkan keputusan kepengurusan yang baru untuk periode 2017 – 2022 dengan susunan sebagai berikut.
1) Panglima: Supriadi
2) Sekretaris: Wandi
3) Bendahara: Jaelani
Adapun Divisi kepengurusan Pimpinan Daerah Garda Metal FSPMI Kabupaten Purwakarta Periode 2017 – 2022 dengan komposisi adalah sebagai berikut:
1) Ketua Divisi Aksi : Enjang
2) Wakil ketua Divisi Aksi : Erik Santoso
3) Ketua Divisi Pelatihan : Pramono
4) Wakil Ketua Divisi Pelatihan : Arief Rahman
5) Ketua Divisi Organisasi : Kasmuy dan Ridwan
6) Wakil ketua Divisi organisasi :Joko Pratomo
7) Ketua Divisi Humas :Evin Fahrezy
8) Wakil ketua Divisi Humas : Dedi
9) Ketua Divisi Medis : Roni dan Dani Mardani
10) Wakil ketua Divisi Medis : Azies
11) Ketua Divisi Brigade motor : Eno karsono
12) Wakil ketua Divisi Brigade motor : Ahmad
13) Ketua Divisi Komdis : Sri Parto Aji
14) Wakil ketua Divisi Komdis : Hendarmaulana.
Ikuti Whatsapp Channel Koranperdjoeangan.com