Labura, KPonline, – Pelaksanaan kampanye dihadiri puluhan kader partai buruh yang dinominasi kaum ibu atau kaum perempuan yang berasal dari Kecamatan Aek Kuo dan Kecamatan Merbau.
Kegiatan kampanye didahului acara nasional dengan menyanyikan Indonesia Raya dan menyanyikan lagu Mars Partai Buruh, pada acara hari kampaye ini dihadiri para pengurus Exco Kabupaten Labura dan dihadiri wakil ketua Exco Partai Buruh Sumatera Utara yang juga caleg DPRD Provinsi Sumatera Utara Dapil 6 nomor urut 1 yaitu Bapak Jonni Silitonga, SH MH.
Dalam acara Sambutan Ketua Exco Kabupaten Labuhanbatu Utara Arwinsyah Pandiangan menyerukan bahwa Pertai Buruh satu satunya Partai yang secara terus menerus menyuarakan “Pencabutan UU Cipta Kerja yang dianggap menyengsarakan kaum klas pekerja, dan meminta agar para kader dan simpatisan partai buruh tetap konsisten mencoblos partai buruh pada tanggal 14 Februari 2024 yang akan datang.
Dalam acara yang sama, Jonni Silitonga, SH.,MH menyampaikan orasi politiknya menyebutkan. Bahwa sistem yang dinut oleh UU no 13 tahun 2003 dan Undang 2 cipta kerja menganut sistem upah murah oleh karena itu buruh, serikat buruh dan partai politik harus merubah sistem upah murah menjadi sistem upah layak. layak dalam pengertian besaran upah harus bisa memberikan makan dan sandang ibu serta anak anak buruh, kedua dapat memberikan papan atau tempat tinggal untuk istri dan anak anak buruh. Serta menghapus kebijakan buruh kontrak, buruh tidak boleh di kontrak seumur hidup.
Berikut dalam orasinya Jonni menyebutkan bahwa platform Partai Buruh dalam menuju Negara Sejahtera harus menegaskan adanya jaminan sosial kepada klas pekerja, buruh, buruh tani, nelayan tradisional, miskin desa, miskin kota, para jamu gendong, ojol, tukang becak, para Go-Jek dan kaum miskin lainnya.
Dan sekaligus menutup orasinya dengan menyampaikan yel yel partai buruh. (MP)
