Debit Air Citarum Meningkat, Penyeberangan Perahu Haji Endang Tutup, Penyeberangan Perahu Gintung Macet Parah

Debit Air Citarum Meningkat, Penyeberangan Perahu Haji Endang Tutup, Penyeberangan Perahu Gintung Macet Parah

Karawang, KPonline – Selasa pagi sekitar pukul 06.30 Wib hingga 09.30 Wib, di jalur jembatan penyeberangan perahu Gintung macet parah, baik di jalur arah pulang dari kawasan industri maupun arah berangkat ke Kawasan Industri. Kemacetan ini dipenuhi kendaraan roda dua pekerja yang berangkat kerja dan juga pulang dari bekerja.(04/3/2025).

Kemacetan ini disebabkan oleh beberapa faktor antara lain, curah hujan yang tinggi di beberapa daerah sehingga sungai citarum debit airnya meningkat, dan mengakibatkan posisi jembatan perahu lebih naik dibanding dengan hari-hari sebelumnya ketika normal.
Selain itu juga penyeberangan perahu H. Endang tutup karena adanya masalah pada perangkat jembatan perahu akibat dari meningkatnya debit air sungai Citarum. Sehingga para pengguna jembatan tersebut beralih ke penyebrangan perahu Desa Gintung dan akhirnya terjadi kemacetan di jalur penyeberangan perahu Gintung.

Antrian kendaraan roda dua para pekerja terutama dari arah Kecamatan Klari, Kosambi, Telagasari, Cikampek dan sekitarnya, yang berangkat kerja memadati jalan desa Dukuh, Anggadita, Karawang, yang merupakan jalur akses ke arah jembatan penyeberangan perahu Gintung. Di sisi lain antrian panjang kendaraan bermotor roda dua juga memadati jalan desa Rumambe, Anggadita, Karawang, yang juga merupakan jalur menuju jembatan penyeberangan perahu Gintung.

Dampak yang sangat terlihat yaitu banyaknya para pekerja yang terlambat masuk kerja, terutama bagi pekerja yang bekerja di kawasan industri Suryacipta, Kawasan Industri Mitra (KIM) Karawang dan kawasan Industri Karawang Internasional Industrial City (KIIC), semoga hal ini menjadi perhatian khusus dari pemerintah daerah Kabupaten Karawang, agar akses jalur menuju kawasan Industri dan infrastruktur lainnya bisa berkembang sebagaimana mestinya.