Bekasi, KPonline – Sujud syukur dilakukan salah satu buruh di depan PT. LBP pada Senin (3/8/2020) kemarin, mungkin suatu hal yang akan menjadi sejarah bagi anggota PUK SPL FSPMI PT. LBP it. Sujud syukur dilakukan karena proses pembayaran pesangon untuk 140 Karyawan PT. LBP yang ter-PHK dilaksanakan selama 4 tahap dari tanggal 3 s/d 6 Agustus 2020.
Adalah Kusnandar salah satu pengurus PUK PT. LBP yang melakukan sujud atas rasa syukurnya karena kepastian penyelesaian PHK terhadap 140 karyawan PT. LBP yang sebelumnya mereka sempat dirumahkan selama 5 bulan.
Tak kurang 20 tahun Kusnandar bekerja dan mengabdi di PT. LBP. Ia sebagai pengurus PUK SPL FSPMI PT. LBP dan juga sebagai ketua Koperasi karyawan, sudah banyak suka dan duka yang ia rasakan selama bekerja di PT. LBP.
Kusnandar mengatakan bahwa PUK SPL FSPMI PT. LBP akan tetap terus mengawal proses pembayaran pesangon sampai dengan selesai.
“Kami masuk PT. LBP dengan baik keluarpun kita ingin dengan baik-baik, bahkan tidak ada permasalahan ini sampai keluar, kita selesaikan di internal saja,” tutur Hendra, salah satu pengurus PUK LBP.
Yanto, bidang organisasi PC SPL FSPMI Bekasi menuturkan bahwa LBP sudah melahirkan kader terbaik organisasi sebut saja Syafrin Nenengku (pengurus PC SPL FSPMI Bekasi 2003 – 2006), Michael J. Latuwael (pengurus PC, PP SPL FSPMI, Dewan Pengawas BPJS Kesehatan), Hendra, SH (pengurus PC SPL FSPMI 2010 – sekarang), Kusni Sarwanto, Saryono, Supriyadi (Brekele) sebagai biro PC SPL FSPMI Bekasi dan lainnya. “Kawan-kawan LBP banyak peran terhadap perkembangan organisasi,” jelas Yanto.
Penulis : Yanto
Foto : Hendra
Ikuti Whatsapp Channel Koranperdjoeangan.com
