Tingkatkan Kesadaran Beroganisasi, Serikat Pekerja Indomaret Makassar Adakan Pendidikan Dasar

Tingkatkan Kesadaran Beroganisasi, Serikat Pekerja Indomaret Makassar Adakan Pendidikan Dasar

Makassar, KPonline – Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) yang memiliki tujuan organisasi dan gerakan buruh yang demokratis, bebas, independen dan representatif untuk kesejahteraan buruh dan keadilan sosial. Memakai tema “Menumbuhkan kesadaran berorganisasi yang aktif dan partisipatif guna membangun solidaritas dan kebersamaan”, Pimpinan Unit Kerja (PUK) Serikat Pekerja Aneka Industri (SPAI) FSPMI Indomarco Prismatama (Indomaret) Makassar adakan Pendidikan Dasar. Minggu, (10/08/2025).

Bertempat di Gedung Disnaker Kota Makassar dan diikuti sekitar 20-an peserta, kegiatan ini ditujukan kepada anggota yang baru bergabung dengan FSPMI dan untuk pemantapan pengetahuan kepada anggota yang akan ikuti pelatihan dasar (Latsar) Garda Metal akhir September 2025 nanti.

Samsul Buhaeril sebagai Ketua PUK SPAI FSPMI Indomarco Prismatama Makassar dalam sambutannya mengucapkan Alhamdulillah kita melaksanakan pendidikan dasar PUK dengan tema Menumbuhkan kesadaran berorganisasi yang aktif dan partisipatif guna membangun solidaritas dan kebersamaan.

“Kenapa kita mengangkat tema ini? Sebab itu salah satu harapan dan cita cita kita, dimana seluruh anggota bisa memiliki pengetahuan, bisa aktif dan berkontribusi didalam PUK ini,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama dan sekaligus membuka kegiatan, Taufik sebagai Ketua Pimpinan Cabang mengatakan bahwa yang saya tekankan pendidikan dasar adalah haknya setiap anggota, karena selain kita dilindungi kita juga harus mendapatkan pendidikan, dan itu harus didapatkan ke setiap anggota.

“Pendidikan dasar salah satunya adalah pondasinya organisasi. Karena kalau anggota belum paham itu, gampang dikriminalisasi, gampang dibodoh bodohi akan tetapi kalau kita belajar dan tahu maka itu akan bagus, kata Taufik.

“Termasuk masa depan organisasi ada di tangan kawan-kawan, sebab di organisasi itu ada siklus. Sehingga, siapapun nantinya yang akan pimpin PUK itu harus mengikuti pendidikan. Baik itu pendidikan dasar, lanjutan maupun pendidikan selanjutnya. Karena tanpa regenerasi tersebut, organisasi tidak berjalan lama,” tegasnya.

Dengan demikian pendidikan dasar dapat membantu anggota untuk meningkatkan kemampuan,kesadaran dan solidaritas memperjuangkan hak pekerja.