Setelah Takziah Dirumah Duka, Aliansi BRB Riau Gelar Konsolidasi Guna Perkuat Pergerakan

Setelah Takziah Dirumah Duka, Aliansi BRB Riau Gelar Konsolidasi Guna Perkuat Pergerakan
Foto: Pimpinan Serikat Pekerja yang tergabung dalam Aliansi Buruh Riau Bersatu (BRB) Provinsi Riau, saat berada di rumah duka Almarhum Indra Sinulingga

Siak, KpOnline-
Para pimpinan serikat pekerja yang tergabung dalam Aliansi Buruh Riau Bersatu (BRB) Provinsi Riau,melakukan takziah ke kediaman salah satu pendiri aliansi BRB, almarhum Indra Gunawan Sinulingga di Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Indra dikenal sebagai salah satu tokoh penting pergerakan buruh di Riau sekaligus penggagas terbentuknya Aliansi BRB, yang sempat ia pimpin di masa awal pendirian sebelum estafet kepemimpinan dilanjutkan oleh Satria Putra, Ketua DPW FSPMI-KSPI Riau.

Selain takziah, para pimpinan serikat pekerja yang tergabung dalam Aliansi BRB juga menggelar konsolidasi internal. Kegiatan ini bertujuan untuk terus menghidupkan semangat pergerakan dan perjuangan kaum buruh di Riau.

“Sejak awal, Aliansi BRB dibentuk untuk melawan kebijakan pemerintah yang merugikan buruh, termasuk Omnibus Law Cipta Kerja dan penetapan upah minimum yang tidak berpihak kepada pekerja”, ujar Satria Putra.

Aliansi BRB menegaskan komitmennya untuk terus mengawal penetapan upah minimum 2026. Dalam waktu dekat, mereka berencana menggelar Konsolidasi Akbar sebagai langkah mempersiapkan perjuangan menuntut kenaikan UMP/UMK 2026.

“Kami tidak ingin kecolongan lagi. Penetapan upah minimum harus mempertimbangkan kelayakan hidup pekerja, bukan hanya mendorong upah murah”, tegasnya.