Serikat Pekerja FSPMI dan Manajemen PT. Marsol Abadi Indonesia Sepakati Kenaikan Upah 2025

Serikat Pekerja FSPMI dan Manajemen PT. Marsol Abadi Indonesia Sepakati Kenaikan Upah 2025

Bekasi, KPonline – Serikat Pekerja PUK SPL FSPMI dan manajemen PT. Marsol Abadi Indonesia yang beralamat di kawasan Industri EJIP plot 9 H, Kecamatan Cikarang Selatan, Bekasi, bersepakat kenaikan upah 2025 pada Jumat, 21 Februari 2025.

Tim perunding kenaikan upah 2025 PUK SPL FSPMI PT.Marsol Abadi Indonesia di antaranya Yanto (ketua tim), Susilo (sekretaris), Sehana Sugeng Hariadi, Abdulloh, dan Wawan Gunawan (anggota). Sementara tim perunding dari manajemen PT. Marsol Abadi Indonesia di antaranya Rogers Purba (HR Manager), Marjulis (Manager Produksi), dan Yuswinarni (HR).

Perundingan upah berjalan cukup alot dengan beberapa kali pertemuan dan baru mendapatkan kesepakatan pada perundingan ke 6. Akhirnya kedua belah pihak bersepakat terkait upah 2025.

Disepakati untuk kenaikan upah 2025 sebagai berikut :
1. Pekerja PKWT, upahnya sesuai SK UMSK Gubernur Jawa Barat (Rp. 5.568.964 dibulatkan menjadi Rp.5.569.000)

2. Pekerja PKWTT Grade 1 Rp. 6.230.000 atau naik sekitar Rp. 350.000

3. Pergeseran grade otomatis untuk semua pekerja adalah 1 grade atau Rp 23.500

4. Evaluasi atau penilaian disepakati sebagai berikut :
a. Nilai B : Geser 1 grade atau Rp.23.500
b. Nilai A : Geser 2 grade atau Rp.47.000

6. Pembayaran upah sepakat berlaku sejak penggajian Januari 2025

Usai bersepakat tim perunding kenaikan upah 2025 segera melaporkan kepada ketua PUK SPL FSPMI PT. Marsol Abadi Indonesia, Budi Lahmudi, S.H.,M.H di sekretariat serikat pekerja.

Tim perunding Kenaikan upah 2025 menyampaikan permohonan maaf karena kenaikan upah 2025 belum bisa memuaskan semua pekerja. “Kami tim perunding upah 2025 mohon maaf jika kenaikan upah 2025 belum memuaskan semua pekerja,” kata Sehana selaku Tim Perunding Serikat Pekerja. (Yanto)