Purwakarta, KPonline-Suasana Anugrah Water Park, Bunder, Bungursari, Purwakarta pada Sabtu (15/11) mendadak berubah menjadi arena ledakan energi kolektif ketika Aef Saepudin Casmita resmi menjadi Ketua Pimpinan Unit Kerja (PUK) Serikat Pekerja Aneka Industri (SPAI) Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) PT. Okamoto Logistics Nusantara periode 2025–2028. Bukan sekadar seremoni pergantian kepemimpinan, Musnik V kali ini menjadi panggung kelahiran nakhoda baru yang sambutannya langsung menggetarkan barisan buruh FSPMI Okamoto yang hadir.
Aef membuka pidatonya dengan salam hormat kepada seluruh jajaran organisasi, perangkat FSPMI Purwakarta, hingga perwakilan perusahaan dan Disnakertrans yang hadir.
“Atas amanah yang dipercayakan kepada saya dan jajaran nantinya untuk melanjutkan kapal besar ini, saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,” ucapnya.
Meski sambutannya sederhana, pilihan kata-kata Aef justru memantik semangat yang selama ini menjadi bahan bakar pergerakan. Ia mengingatkan bahwa perjalanan organisasi bukan tentang satu orang, melainkan tentang barisan yang tetap solid, tetap setia, dan tetap royalitas tanpa batas.
Aef menegaskan bahwa kemenangan struktural ini tidak akan berarti tanpa kerja kolektif.
“Kalian tidak sekadar biasa, kalian luar biasa!”
Ia juga memberikan penghormatan khusus kepada panitia Musnik V yang dinilainya telah menyelenggarakan kegiatan dengan “lebih dari sekadar berhasil”, serta kepada perangkat organisasi FSPMI yang selama ini tak berhenti membina kader-kader muda agar tetap tegak di jalur perjuangan.
Tak hanya itu, ia juga mengapresiasi pihak perusahaan yang selama ini dinilai cukup kooperatif dalam menjaga hubungan industrial yang harmonis.
“Kami berharap hubungan baik ini terus terjalin ke depannya”.
Dipuncak sambutan Aef memberikan seruan moral. Dengan ajakan berdiri, mengepalkan tangan kiri, dan mengangkatnya setinggi mungkin, ia memancing gelombang energi yang mengalir serentak.
“Tahu diri, kenal diri, dan bisa jaga diri!. Pengecut bukanlah arti diri yang sejati!. Tunjukkan kepada mereka bahwa kita, PUK SPAI FSPMI, selalu ada!”.
Dan itu menegaskan satu hal bahwa kepengurusan baru PUK Okamoto bukan sekadar pergantian nama di struktur organisasi, tetapi deklarasi semangat baru yang siap mengibarkan panji perjuangan kelas pekerja lebih tinggi dari sebelumnya.
“Tolong ingatkan saya, karena saya orang yang banyak lupa. Kita jalankan amanah ini bersama-sama. Semoga apa yang kita cita-citakan diridoi Allah SWT. Amin,” tutupnya.
Ikuti Whatsapp Channel Koranperdjoeangan.com