Pelalawan, KPonline- Dalam rangka memperkuat solidaritas dan militansi anggota, Pimpinan Unit Kerja (PUK) Serikat Pekerja Aneka Industri Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (SPAI-FSPMI) PT. Multi Guna Karya Mandiri menggelar rapat rutin (Ratin) dan konsolidasi organisasi.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Sabtu (12/7/2025) di Sekretariat Konsulat Cabang (KC) FSPMI Pelalawan, yang beralamat di Jl. Mesjid Raya No. 16, Kelurahan Kerinci Kota, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Rapat konsolidasi ini dihadiri oleh jajaran pengurus dan anggota PUK, serta dihadiri langsung oleh Ketua Konsulat Cabang (KC) FSPMI Kabupaten Pelalawan, Yudi Efrizon Suasana penuh semangat dan kekeluargaan tampak mewarnai jalannya acara, yang menjadi momentum penting untuk memperkuat semangat perjuangan kolektif di tengah tantangan dunia ketenagakerjaan.
Dalam sambutannya, Ketua PUK PT. Multiguna Karya Mandiri, Muhammad Wildan Wahyudi, menegaskan pentingnya memperkuat kesadaran berorganisasi. “Konsolidasi ini dibentuk untuk memperdalam kesadaran kita dalam berorganisasi. Setiap pengurus dan anggota PUK harus memahami nilai-nilai perjuangan, memiliki rasa tanggung jawab, serta terus berkomitmen untuk bergerak dan menjalankan organisasi secara bersama-sama,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan harapan agar kegiatan ini tidak hanya bersifat seremonial, tetapi benar-benar menjadi proses pembelajaran kolektif. “Saya berharap dengan konsolidasi rutin yang kita lakukan bisa menumbuhkan militansi perjuangan sebagai anggota FSPMI yang cerdas dan bermartabat, kritis ketika ditindas, dan lantang menyuarakan kebenaran dan keadilan,” tegas Wildan.
Ketua Konsulat Cabang (KC) FSPMI Kabupaten Pelalawan, Yudi Efrizon, juga memberikan pandangannya terkait kegiatan tersebut. Ia mengapresiasi semangat konsolidasi yang ditunjukkan oleh PUK PT. Multi Guna Karya Mandiri dan menilai kegiatan ini sebagai langkah strategis dalam menguatkan barisan buruh. “Rapat rutin ini sangat penting sebagai media evaluasi sekaligus pemacu semangat organisasi. Militansi tidak lahir secara instan, tapi melalui proses pendidikan dan konsolidasi yang berkesinambungan seperti ini,” ungkapnya.
Yudi menambahkan bahwa kehadiran Ketua DPW dalam kegiatan ini juga menjadi bukti bahwa FSPMI di semua tingkatan terus berupaya membangun sinergi. Ia menekankan pentingnya soliditas antar anggota dalam menghadapi persoalan ketenagakerjaan, terutama di tingkat perusahaan. “Jangan pernah biarkan anggota kita berjuang sendirian. Kita harus hadir sebagai kekuatan kolektif,” tegasnya.
Melalui kegiatan konsolidasi dan rapat rutin ini, diharapkan seluruh anggota FSPMI, khususnya di lingkungan PT. Multi Guna Karya Mandiri, semakin menyadari peran pentingnya dalam perjuangan serikat buruh. Militansi dan solidaritas yang kuat akan menjadi modal utama dalam menghadapi tantangan dunia kerja serta menjadi tameng dalam memperjuangkan hak dan kesejahteraan buruh Indonesia.
Penulis, Yoga Ari Wibowo