Tangerang, KPonline – Menyambut hari buruh sedunia (May Day) tahun 2025, Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) mengadakan Konsolidasi Ideologi bersama Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) se-Banten.
Konsolidasi ini digelar di Aula Pusdiklat FSPMI Tangerang Raya, Tapos, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Rabu, (23/04/2025).
Dihadiri oleh perwakilan PUK SPA FSPMI se-Banten, Perwakilan SPN, dan perwakilan SPKEP.
Ada beberapa poin isu yang akan digaungkan dalam Aksi May Day kali ini di antaranya :
1. Hapus Outsourcing,
2. Upah Layak
3. RUU ketenagakerjaan
4. Revisi UU K3 dan Penegakan K3
5. UU Perampasan Aset
6. Stop PHK
7. Sahkan RUU PRT
Dalam sambutannya Akhmad Jumali selaku Ketua KC FSPMI Tangerang menyampaikan pesan untuk semua perwakilan anggota khususnya perwakilan anggota FSPMI Tangerang Raya, seraya mengucapkan selamat datang kepada semua perwakilan buruh se-Banten.
“Semangat kita sebagai buruh indonesia harus di rubah pola fikirnya karena tantangan perjuangan buruh kedepan semakin berat. Untuk merubah ini semua, salah satu solusinya adalah, perlu adanya pendidikan dan pelatihan untuk anggota,” ujarnya.
“Untuk menjadi buruh yang bermartabat, yang punya harga diri, dan disegani, harus bisa merubah pola pikir kita sebagai buruh. Maka perlunya pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan kaum buruh,” lanjutnya.
Sambutan DPW FSPMI Banten diwakili Erwin Supriyadi. Dia menyampaikan untuk fokus maksimalkan massa di Mayday nanti. “Saya mewakili ketua DPW fspmi provinsi banten, kita harus pastikan bahwa hari ini fokus untuk persiapan may day,” kata Erwin.
Ia juga menyampaikan pelaksanaan May day sesuai intruksi yaitu di kawasan monas jakarta. Ditargetkan untuk massa Banten minimal 5.000 orang untuk bertolak ke Jakarta. (Ojos/Ahmad Sapudin)
Ikuti Whatsapp Channel Koranperdjoeangan.com