Bekasi, KPonline – Dalam upaya meningkatkan kemampuan advokasi dan pemahaman terkait hak-hak normatif pekerja, PUK SPEE FSPMI PT Yamaha Music Manufacturing Asia menyelenggarakan Pendidikan Advokasi Dasar yang bertempat di SM Hotel Cibitung, Sabtu (29/11/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh 32 peserta yang berasal dari berbagai departemen di perusahaan.
Pelatihan ini merupakan agenda program kerja bidang advokasi yaitu Kukuh Adi Purwanto sebagai wakil ketua bidang dan M Syaiful Arifin selaku sekretaris bidang. Agenda ini bertujuan memperkuat peran dan fungsi serikat pekerja di tingkat PUK, khususnya dalam menghadapi dinamika hubungan industrial yang semakin menuntut pemahaman hukum dan kemampuan penyelesaian perselisihan.
Fokus materi tentang undang undang ketenagakerjaan, Dasar Penyelesaian Bipartit dan Mediasi
Selama pelaksanaan, peserta dibekali pemahaman mendalam terkait regulasi ketenagakerjaan, mekanisme penyelesaian masalah melalui perundingan bipartit, hingga tahapan mediasi di instansi pemerintah.
Metode penyampaian yang interaktif membuat peserta lebih mudah memahami materi serta mampu mengaitkan dengan kasus-kasus yang terjadi di tempat kerja.
Ketua PUK SPEE FSPMI PT Yamaha Music Manufacturing Asia, Slamet Bambang Waluyo menyampaikan bahwa pendidikan ini merupakan bagian dari strategi organisasi dalam memperkuat kapasitas kader.
“Serikat pekerja tidak hanya bicara tentang aksi, tetapi juga tentang kemampuan membela, memahami, dan memperjuangkan hak pekerja secara tepat dan sesuai aturan. Pendidikan advokasi dasar ini adalah pondasi agar anggota siap menghadapi persoalan hubungan industrial di lapangan,” ujarnya.
Slamet Bambang juga menambahkan bahwa agenda pendidikan akan terus dilakukan secara rutin sebagai bentuk komitmen PUK dalam mencetak kader-kader advokasi yang kompeten.
Kegiatan Pendidikan Advokasi Dasar berlangsung dengan lancar dan penuh antusiasme. Di akhir acara, seluruh peserta dan panitia melakukan sesi foto bersama sebagai simbol soliditas dan semangat perjuangan yang terus dijaga.
PUK SPEE FSPMI PT. Yamaha Music Manufacturing Asia berharap melalui pendidikan ini, anggota semakin percaya diri dan memiliki kemampuan yang memadai dalam menjalankan peran advokasi demi terwujudnya hubungan industrial yang lebih adil dan bermartabat. (Eva)