Sidoarjo, KPonline — Minggu, 14 September 2025, Panitia Pelatihan Dasar (Latsar) Garda Metal (Garmet) XII FSPMI Jawa Timur mengikuti pelatihan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K) di kantor Pimpinan Cabang (PC) Serikat Pekerja Logam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (SPL-FSPMI) Sidoarjo. Tujuan kegiatan ini membekali Panitia dengan pengetahuan dan keterampilan dasar untuk menghadapi potensi insiden dan masalah kesehatan selama pelaksanaan Latsar.
Pelatihan mencakup berbagai materi penting, di antaranya:
– Analisis Situasi dan Kondisi: Instruktur menekankan agar Panitia Latsar selalu melakukan analisa menyeluruh sebelum bertindak, serta memprioritaskan keselamatan diri sendiri sebagai penolong maupun keselamatan korban.
– Bantuan Hidup Dasar (BHD): Instruktur mengajarkan Panitia Latsar cara mengambil tindakan cepat dan tepat untuk menyelamatkan korban yang mengalami masalah jantung dan pernapasan. Materi ini sangat krusial karena tindakan yang benar pada golden time dapat menentukan keselamatan korban.
– Penanganan Cedera Umum: Instruktur membekali Panitia Latsar cara menangani berbagai masalah yang mungkin terjadi selama Latsar, seperti pingsan, luka, hipotermia, keseleo, hingga patah tulang. Pengetahuan ini membantu Panitia memberikan pertolongan awal yang efektif sebelum bantuan medis profesional datang atau penanganan lebih lanjut dilakukan.
– Evakuasi Korban: Instruktur menjelaskan teknik evakuasi dan pemindahan korban yang benar untuk mencegah cedera tambahan saat memindahkan korban ke tempat yang lebih aman.
Narwoko dari Divisi Organisasi Garda Metal FSPMI Sidoarjo menyampaikan materi pelatihan dengan berkolaborasi bersama tim medis profesional dari unit PKTK salah satu perusahaan yang menjadi unit kerja PUK FSPMI di Sidoarjo.
Selama sesi, para peserta menunjukkan antusiasme tinggi. Mereka aktif berdiskusi dan memahami pentingnya peran P3K serta tanggung jawab bersama dalam menjaga keselamatan seluruh peserta Latsar yang akan berlangsung di PPKA Indreng Genitri, Pacet Mojokerto pada 27–28 September 2025.
“Kegiatan basic training P3K ini menjadi rangkaian dari rapat final persiapan Latsar tahun ini. Panitia gabungan dari enam daerah di Jawa Timur juga hadir,” ujar Arif Rahman, ketua panitia.
Dengan bekal ini, Panitia Latsar Garmet XII FSPMI Jatim lebih siap dan profesional dalam melaksanakan tugasnya, sehingga setiap kegiatan dapat berjalan aman dan lancar.
Ikuti Whatsapp Channel Koranperdjoeangan.com