Masuki Tahap Akhir, Buruh Kota Bekasi Kawal Sidang Dewan Pengupahan

Masuki Tahap Akhir, Buruh Kota Bekasi Kawal Sidang Dewan Pengupahan

‎Bekasi, KPonline – Proses pengawalan kenaikan upah 2026 saat ini memasuki tahap krusial. Sidang Dewan Pengupahan Kota Bekasi digelar Jumat (19/12/2025) di Kantor Dinas Ketenagakerjaan Kota Bekasi.

Dewan Pengupahan Kota (Depeko) diketahui sedang menggelar pleno akhir untuk menentukan besaran angka kenaikan upah yang akan diberlakukan pada awal Januari mendatang.

‎Tahapan ini menjadi momentum penting bagi kaum pekerja, mengingat hasil pleno akan sangat berpengaruh terhadap kesejahteraan buruh di tengah tantangan ekonomi yang terus berkembang.

‎Di sela-sela kegiatan pengawalan pleno, Heru Purdianto, S.H., selaku ketua Forum Komunikasi Kota Bekasi menyampaikan pandangannya terkait pentingnya kenaikan upah bagi pekerja.

Ia menegaskan bahwa upah merupakan urat nadi kehidupan kaum buruh dan keluarganya. Menurutnya, kenaikan upah bukan sekadar angka, tetapi menyangkut kelangsungan hidup, daya beli, dan kesejahteraan pekerja secara menyeluruh.

‎“Upah adalah urat nadinya pekerja. Saatnya kita mengawal perundingan yang saat ini sedang berlangsung. Hari ini adalah penentuan besaran angka untuk kenaikan upah 2026,” ujar Heru Purdianto di lokasi pengawalan.

‎Ia menekankan bahwa kehadiran serikat pekerja dalam proses ini merupakan bentuk tanggung jawab untuk memastikan hak-hak buruh benar-benar diperjuangkan.

‎Tak hanya itu, Heru juga menyoroti kondisi ekonomi dan inflasi sepanjang tahun berjalan. Ia menyebutkan bahwa apabila pertumbuhan ekonomi dan tingkat inflasi tahun ini berada di atas angka 7 persen, maka tuntutan kenaikan upah yang lebih layak menjadi sangat rasional.

“Kalau kenaikan ekonomi dan inflasi tahun ini di atas 7 persen, maka tidak salah kalau kami meminta kenaikan upah di kisaran 8,5 sampai 10 persen,” tegasnya.

‎Menurut Heru, kenaikan upah yang memadai akan berdampak positif tidak hanya bagi pekerja, tetapi juga bagi perekonomian daerah secara keseluruhan. Daya beli masyarakat akan meningkat, konsumsi rumah tangga terjaga, dan roda ekonomi dapat terus berputar dengan sehat. (Rojali)