Massa Aksi Aliansi BBM & PERAK Longmarch Menuju Kantor Bupati Bekasi

Massa Aksi Aliansi BBM & PERAK Longmarch Menuju Kantor Bupati Bekasi

Bekasi, KPonline – Aliansi Buruh Bekasi Melawan (BBM) dan Persatuan Pekerja dan Rakyat (Perak) menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Pemerintah Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 September 2025.

Pantauan koran perdjoeangan, massa aksi melakukan longmarch dari fly over Deltamas menuju kantor Bupati Bekasi selanjutnya massa aksi dibagi dua titik yaitu didepan kompleks Pemda dan di belakang kantor Bupati Bekasi.

Selanjutnya dalam aksi ini Aliansi BBM dan PERAK menyuarakan tuntutan yang sama yaitu 6 tuntutan yang sudah tersebar diberbagai platform media sosial.

Aliansi BBM tidak hanya menyuarakan kepentingan buruh tetapi juga kepentingan masyarakat Bekasi pada umumnya.

“Kami berjuang bukan lagi terkait upah buruh saja tetapi untuk kepentingan masyarakat Bekasi,” teriak orator dari atas mobil komando.

Tuntutan aksi sebagaimana tertulis dalam banner, pamflet dan media sosial diantaranya :

1. Naikkan UMK & UMSK Tahun 2026 sebesar 10,5% – 15%.
2. Segera buat Perbup Pemagangan dan Outsourcing (sesuai petunjuk teknis pelaksanaan Perda Ketenagakerjaan No. 4 Tahun 2016).
3. Wujudkan Pengadilan Hubungan Industrial di Kabupaten Bekasi.
4. Sesuaikan tunjangan DPRD dan ASN untuk dialokasikan ke masyarakat dalam bentuk BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja nonformal (ojol, opal, petani, nelayan, marbot, guru ngaji, UMKM).
5. UHC KIS PBI Cut Off dikembalikan.
6. Wujudkan UCJ untuk perlindungan pekerja rentan non formal (ojol, opal, petani, nelayan, guru ngaji, UMKM).

Hingga berita ini dirilis buruh aliansi BBM dan PERAK masih melakukan negosiasi dengan pihak keamanan untuk dapat menyampaikan aspirasinya langsung kepada Bupati Bekasi . (Yanto)