Bogor, KPonline — Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) bersama Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) serta Danish Trade Union Development Agency (DTDA) resmi membuka Trainers Training Module III (TTM 3) di Fave Hotel Bogor. Pelatihan ini berlangsung pada 26–29 Agustus 2025 dengan mengusung tema “Session Planning, Implementation, and Evaluation”. Selasa (26/8/2025).
TTM III dirancang untuk memperkuat kapasitas para pelatih serikat pekerja agar lebih sistematis dalam merencanakan, melaksanakan, hingga mengevaluasi program pendidikan. Dengan pendekatan ini, peserta diharapkan tidak hanya menjadi penyampai materi, tetapi juga fasilitator yang mampu menciptakan pembelajaran interaktif dan berdampak nyata.
Pelatihan ini merupakan kelanjutan dari rangkaian modul sebelumnya.
TTM I yang digelar pada 27–31 Agustus 2024 menjadi pondasi awal dengan fokus pada dasar-dasar metode pelatihan dan peran strategis pelatih dalam gerakan serikat pekerja.
TTM II pada 21–24 April 2025 memperdalam keterampilan fasilitasi dan metode interaktif, di mana peserta berlatih langsung mengelola diskusi, dinamika kelompok, serta membangun suasana belajar partisipatif.
Kini, melalui TTM III, peserta mendapat bekal lebih teknis tentang bagaimana merancang agenda yang efektif, mengelola dinamika kelas, serta menyusun evaluasi terukur demi memastikan keberhasilan program pendidikan serikat pekerja.
Kegiatan ini mencerminkan komitmen bersama KSPI, KSBSI, dan DTDA dalam memperkuat kaderisasi serta memastikan keberlanjutan gerakan serikat pekerja di Indonesia. Dengan adanya pelatihan berjenjang, diharapkan lahir para kader serikat yang semakin terampil dalam mengorganisir, membangun solidaritas, dan memperjuangkan hak-hak buruh secara profesional.
Ikuti Whatsapp Channel Koranperdjoeangan.com
