Konsolidasi Ideologi Buruh FSPMI Jawa Tengah: Perjuangan Upah, UU Ketenagakerjaan, Hingga Persiapan Kongres FSPMI 2026

Konsolidasi Ideologi Buruh FSPMI Jawa Tengah: Perjuangan Upah, UU Ketenagakerjaan, Hingga Persiapan Kongres FSPMI 2026
Ketua DPW FSPMI Jawa Tengah memberikan sambutan dalam Konsolidasi Ideologi FSPMI Jawa Tengah, Minggu (14/9/2025) - Foto: Tatis/MP Jateng

Semarang, KPonline – Dewan Pimpinan Pusat Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (DPP FSPMI) hari ini menyelenggarakan Konsolidasi Ideologi bersama ratusan buruh FSPMI Jawa Tengah, Minggu (14/9/2025).

Lewat campur tangan Dewan Pimpinan Wilayah Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (DPW FSPMI) Jawa Tengah, kegiatan konsolidasi Ideologi dapat digelar dan berlangsung di Hotel Siliwangi, Semarang.

Ketua DPW FSPMI, Aulia Hakim, menyampaikan rasa terima kasih kepada seratusan buruh yang hadir dalam konsolidasi yang berhasil digelar hari ini.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam suksesnya kegiatan konsolidasi ideologi hari ini bersama dengan Bung Said Iqbal,” ujar Aulia dalam sambutannya.

Dalam acara tersebut, Aulia Hakim memaparkan bahwa Konsolidasi Ideologi ini akan berbicara mengenai upah minimum tahun 2026, UU Ketenagakerjaan, kondisi sosial politik, serta persiapan menuju Kongres dan Munas FSPMI 2026.

“Rekan-rekan buruh FSPMI se-Jawa Tengah, dalam konsolidasi hari ini kita akan berbicara hal-hal penting, kita akan bicara mengenai tantangan menghadapi pertempuran upah minimum 2026, UU Ketenagakerjaan yang baru sesuai putusan MK Nomor : 168, kondisi sosial politik hingga persiapan menuju Kongres dan Munas FSPMI 2026,” ucap Aulia.

Selanjutnya, mengenai Munas dan Kongres FSPMI 2026, ia menghimbau kepada buruh FSPMI Jawa Tengah untuk menjaga kondusifitas dan persatuan dengan rajin menjaga koordinasi dengan perangkat ditingkatkannya.

“Mendekati Kongres dan Munas FSPMI 2026, saya menghimbau kepada buruh FSPMI Jawa Tengah untuk bersama menjaga kondusifitas dan persatuan, jangan sampai terpecah belah. Rajin-rajinlah berkoordinasi dengan perangkat ditingkatkannya dan jangan terprovokasi,” ucap Aulia Hakim dalam sambutannya.

Mengakhiri sambutannya, Aulia Hakim kembali menghimbau kepada buruh FSPMI Jawa Tengah untuk memperkuat barisan perjuangan menyongsong tantangan memperjuangkan hak-hak buruh saat ini dan di masa yang akan datang.

Penulis : Dedi

Kontributor Jepara