Konsolidasi FSPMI Hadapi RUU Ketenagakerjaan dan Kongres 2026

Konsolidasi FSPMI Hadapi RUU Ketenagakerjaan dan Kongres 2026

Bekasi, KPonline – Ketua dan Sekretaris KC dan PC SPA FSPMI Provinsi DKI, Jawa Barat, dan Banten berkumpul dalam konsolidasi yang diadakan di Hotel Swiss Belinn Cikarang, Kawasan Industri Jababeka 2, pada Jumat, 12 September 2025.

Konsolidasi ini membahas beberapa hal penting, termasuk RUU Ketenagakerjaan dan Upah tahun 2026, serta persiapan untuk Munas dan Kongres FSPMI tahun 2026.

Dalam sambutan dari Sekretaris KC FSPMI Kabupaten/Kita Bekasi, Sarino, S.H., M.H., meminta PC SPA FSPMI untuk menjaga kondusifitas menjelang Kongres FSPMI dan Munas SPA FSPMI.

“Tingkatkan Solidaritas dan kondosifitas jelang kongres FSPMI hindari provokasi dan memastikan situasi yang kondusif,” kata Sarino.

Sementara itu, Suparno, SH., Ketua DPW FSPMI Jawa Barat, juga menyampaikan pesan yang serupa. Ia meminta agar semua pihak bekerja dengan baik dan membiarkan orang lain menilai kinerja mereka.

“Bekerjalah dengan baik dan biarkan orang lain yang menilai,” ujar Suparno.

Suparno mengharapkan situasi Kongres FSPMI dan Munas SPA FSPMI nanti dapat berjalan dengan kondusif.

Selanjutnya Winarso Ketua DPW DKI Jakarta dalam sambutannya mengatakan DKI tidak ada KC jadi dari DPW FSPMI langsung ke PC SPA FSPMI.

“Ini merupakan sebuah urun rembuk agar FSPMI kedepannya menjadi lebih kondusif
FSPMI merupakan satu poros yang menguatkan partai buruh cita-cita FSPMI di partai buruh tidak hanya menundukkan kader di eksekutif dan legislatif,” jelas Winarso.

Konsolidasi ini bertujuan untuk memperkuat kesolidan dan koordinasi antara KC dan PC SPA FSPMI dalam menghadapi tantangan yang akan datang. Dengan demikian, FSPMI dapat terus menjadi organisasi yang kuat dan efektif dalam memperjuangkan hak-hak buruh. (Yanto)