Bekasi, KPonline – Partai Buruh Jawa Barat menyuarakan kekecewaan terkait pelantikan 14 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi pada Jumat, 22 Agustus 2025.
Salah satu pejabat yang dilantik adalah Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bekasi Dra. Hj. Ida Farida, M.Si yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Bekasi.
Ketua Exco Partai Buruh Jawa Barat Suparno, S.H., menyatakan bahwa partainya tidak dilibatkan dalam proses penentuan Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bekasi.
Suparno selaku Ketua Exco Partai Buruh Provinsi Jawa Barat merasa kecewa karena Partai Buruh tidak diikutsertakan dalam menentukan Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bekasi.
“Kami ingatkan bahwa fakta integritas pada saat koalisi dalam menentukan kepala dinas tenaga kerja Partai Buruh dilibatkan dan faktanya Bupati Bekasi wanprestasi,” kata Suparno.
Seharusnya, menurut Suparno, ketika ada dalam koalisi, Partai Buruh dilibatkan terlebih untuk pejabat yang berkaitan dengan buruh.
“Pejabat Kepala Dinas Ketenagakerjaan akan menentukan kesejahteraan kaum buruh sehingga perlu diskusi mendalam untuk menentukan orang yang punya kompetensi di bidang ketenagakerjaan,” ungkap Suparno.(Yanto)