Bandung, KPonline — Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV SPAI FSPMI yang baru saja diselenggarakan menghasilkan sejumlah keputusan penting sebagai bagian dari persiapan menuju periode kepengurusan 2026–2031. Rakernas ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat struktur organisasi dan arah perjuangan ke depan.
Dalam forum Rakernas, ditetapkan tiga nama sebagai calon Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) SPAI FSPMI periode 2026–2031, yaitu M. Nurfahroji, Rahmat Binsar, dan Amrizal. Selain itu, disepakati pula tiga nama sebagai perwakilan SPAI dalam struktur Dewan Pimpinan Pusat (DPP) FSPMI untuk periode yang sama, yaitu Eni Haryanti, Reni Yulistina, dan Nur Mubin.
Rakernas juga memutuskan adanya pemisahan bidang tugas yang lebih fokus untuk isu PKB, Upah, dan K3, yang akan menjadi bagian dari kepersonaliaan pengurus PP SPAI FSPMI mendatang. Pemisahan ini bertujuan agar setiap isu dapat ditangani secara lebih mendalam dan profesional.
Dalam bidang advokasi dan informasi, Rakernas menekankan pentingnya optimalisasi gerakan perjuangan dan publikasi, terutama dalam menghadapi kasus-kasus ketenagakerjaan, termasuk kriminalisasi terhadap pengurus dan anggota SPAI FSPMI. Penyikapan terhadap isu-isu tersebut akan dilakukan secara nasional melalui media sosial, dengan dukungan dari DPP FSPMI.
Salah satu program kerja utama yang menjadi fokus adalah terwujudnya Perjanjian Kerja Bersama (PKB) untuk PUK Indomarco Prismatama secara nasional, yang dianggap sebagai langkah penting dalam memperkuat posisi buruh dalam perusahaan skala besar.
Sebagai penutup, Rakernas IV SPAI FSPMI juga menyatakan sikap dukungan penuh terhadap Suparno sebagai calon Presiden FSPMI dan Abdul Bais sebagai calon Sekretaris Jenderal FSPMI untuk periode mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Koranperdjoeangan.com
