Makassar, KPonline – Peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional yang jatuh setiap tanggal 1 Mei merupakan momentum tahunan bagi para pekerja/buruh di seluruh dunia. Hari ini diperingati sebagai simbol perlawanan dan solidaritas dalam memperjuangkan hak-hak buruh, seperti upah yang layak dan kondisi kerja yang lebih manusiawi.
Bertempat di Sekretariat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) FSPMI Sulawesi Selatan, Aliansi Serikat Buruh Sulawesi Selatan menggelar konsolidasi untuk persiapan perayaan Hari Buruh (May Day) pada Senin, 21 April 2025.
Kegiatan ini dihadiri oleh pengurus dari beberapa federasi serikat pekerja di Makassar, antara lain FSPMI, GSBN, PSBM, serta perwakilan dari anggota LKS Tripartit Provinsi Sulawesi Selatan dan Kota Makassar.
Taufik S.M, M.Si., selaku Ketua Pimpinan Cabang (PC) SPAI FSPMI Makassar Raya yang memimpin jalannya konsolidasi, menyampaikan bahwa sebelum perayaan May Day, akan diadakan rangkaian kegiatan pra-May Day.
“Menjelang May Day, kita akan melakukan kegiatan pra-May Day seperti membagikan selebaran, memasang spanduk tentang sejarah May Day, serta membuat pamflet propaganda mengenai pentingnya bergabung dalam serikat pekerja/buruh,” ujar Taufik.
Ia juga menambahkan bahwa sebagai bagian dari penguatan aliansi, pihaknya akan mengundang serikat pekerja mandiri dari berbagai perusahaan di Kawasan Industri Makassar untuk turut bergabung dan meramaikan aksi May Day tahun ini.
“Mengingat peringatan Hari Buruh Internasional lahir dari rentetan perjuangan panjang para buruh terdahulu dalam memperjuangkan hak-hak dasar seperti jam kerja dan upah layak yang kini dapat kita nikmati, maka sudah sepatutnya kita terus menjaga semangat perjuangan tersebut,” pungkasnya.