Medan, KPonline – PUK SPL FSPMI PT. Marsol Abadi Indonesia bersama Jamkeswatch Sumatera Utara menyalurkan bantuan sembako dan kebutuhan lainnya untuk meringankan warga Tapanuli Tengah yang mengalami musibah banjir bandang dan longsor beberapa waktu yang lalu pada Rabu, 17 Desember 2025.
Banjir bandang dan longsor tersebut telah memutus Jalan Nasional Tarutung-Sibolga, yang merupakan jalur utama ke Kota Sibolga dan Tapanuli Tengah. Jalan ini sangat penting karena menjadi jalur utama untuk mengirim beras, sayur-sayuran, dan barang konsumsi lain dari dan ke Tapanuli Tengah dan Sibolga.
“Terputusnya jalan ini telah menyebabkan kesulitan bagi warga Tapanuli Tengah dan Sibolga. Kami berharap bantuan yang kami salurkan dapat meringankan beban mereka,” kata Budi Lahmudi, S.H., M.H., Ketua PUK SPL FSPMI PT. Marsol Abadi Indonesia.
Bantuan yang disalurkan merupakan hasil penggalangan dari karyawan PT. Marsol Abadi Indonesia. “Kami sepakat menyalurkan bantuan ini untuk saudara kita di Tapanuli Tengah melalui Jamkeswatch Sumatera Utara yang kebetulan sedang berada di Tapanuli Tengah, Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi mereka,” tambah Budi Lahmudi.
Jalan Tarutung-Sibolga merupakan urat nadi perekonomian Tapanuli Tengah dan Sibolga sehingga terputusnya jalan ini telah menyebabkan kerugian besar bagi warga Tapanuli Tengah dan Sibolga. PUK SPL FSPMI PT. Marsol Abadi Indonesia berharap agar jalan ini dapat segera diperbaiki dan warga dapat kembali melakukan aktivitas seperti biasa. (Yanto)
Ikuti Whatsapp Channel Koranperdjoeangan.com