Doni Ariyanto : Mayday Bukan Kontes Sound Horeg!

Doni Ariyanto : Mayday Bukan Kontes Sound Horeg!

Surabaya, KPonline – Di Surabaya, Hari Buruh(Mayday) merupakan momen besar ,Serikat Pekerja berupaya memobilisasi seluruh anggotanya untuk turut turun ke jalan untuk memperingati nya, termasuk membawa mobil komando baik yang memang sudah dimiliki organisasi atau yang sengaja dibangun hanya untuk agenda hari ini saja.

Salah satu kelengkapan mobil komando adalah pengeras suara dengan menggunakan piranti sound yang menggunakan listrik daya besar., namun akhirnya malah jadi permasalahan yang cukup mengganggu .

Bacaan Lainnya

Sebelum memulai orasinya pada aksi Mayday hari ini di depan Kantor Gubernur Jawa Timur, Kamis, 1 Mei 2025, Konsulat Cabang FSPMI Surabaya ,Doni Ariyanto mengingatkan permasalahan ini .

” Mayday itu Perjuangan, Bukan Kontes Audio ” , teriaknya.

” Mobil komando itu digunakan untuk menyampaikan tuntutan dan keresahan kita sebagai Buruh, bukan digunakan sebagai pemutar musik dugem!!! ”

” Dari tadi saya dengar kok seperti Kontes Sound Horeg, tidak orasi, tidak memutar lagu perjuangan, malah jor joran musik, apa apaan ini? ,kalau mau muter lagu dugem atau dangdutan silahkan geser Mokom mu jauh dari sini,karena hari ini kita tengah berjuang ”

Senada dengan Doni Ariyanto,Pengurus Pimpinan Cabang SPL FSPMI Sidoarjo, Heri Novianto juga terlihat geram dan memberi peringatan keras kepada mobil komando yang saat longmarch memutar lagu lagu yang tidak ada hubungannya dengan perjuangan.

Hal ini menjadi Evaluasi bagi semua aksi buruh, untuk selalu mengontrol lagu atau musik yang diputar di mobil komando masing masing, kalaupun ingin memutarnya sebaiknya di luar kegiatan aksi demonstrasi karena bisa mengurangi makna dari sebuah perjuangan. (Khoirul Anam)

Pos terkait