Bekasi, KPonline – Sindiran politik acap kali menjadi cerminan kekecewaan atau ketakpuasan terhadap dewan yang sudah dilantik, contohnya “paling juga lupa kalau sudah jadi.”
Beda dengan Surohman, S.H., M.Kom. wakil komisi 4 DPRD Kabupaten Bekasi. Walaupun sudah dilantik satu tahun yang lalu, tapi sampai saat ini telah beberapa kali mengundang salah satunya Paguyuban RW Se-Mega Regency (16 ketua RW Se-Mega Regency).
Undangan pertemuan tersebut dilakukan di Sekretariat Bersama Mega Regency, Blok D 55 no.26 RT002/RW021, Sukaragam, Serang Baru, Kabupaten Bekasi pada Selasa, 15 Juli 2025.
Banyak Hal yang menjadi hasil diskusi terkait yaitu Unit Sekolah Baru SMA N 2 Serang Baru, banjir jalan blok H, pelaku usaha, mendorong penyerahan Perumahan Mega Regency untuk menjadi aset daerah.
Ketua Paguyuban RW se-Mega Regency Suko Mulyono sangat mengapresiasi undangan dari Surohman yang sudah jadi anggota dewan, tetapi mau mengundang seluruh ketua RW di Mega Regency.
Pandji Budi Santosa selaku Ketua Tim Kerja berharap seluruh RW di Perumahan Mega Regency tetap memiliki tujuan dan kepentingan yang sama.
“Semoga seluruh RW se-Mega Regency tetap satu tujuan dan kepentingan yang sama. supaya lingkungan Mega Regency jadi bagus dan punya manfaat bagi masyarakatnya,” ucap Pandji Budi Santosa, S.H. selaku ketua tim Kerja
“Andai perjuangan di perumahan Mega Regency ini berhasil, pasti jadi tolok ukur di perumahan lainnya,” tambahnya. (Jay Mujazim).